Taufik Bermanuver Usulkan Airin jadi Gubernur DKI, Gerindra: Nggak Loyal Kami Pecat!

Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra menyoroti manuver kadernya di DKI Jakarta, Muhammad Taufik, yang “menenteng” Ketua DPP Partai Golkar Airin Rachmy Diani untuk menjadi Gubernur DKI Jakarta.

DPP Gerindra ini akan menyelidiki kabar tersebut, dan siap memberikan sanksi kepada Taufik. Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP Partai Gerindra, Habiburokhman mengatakan, partainya akan memastikan tentang pernyataan dan langkah M Taufik, yang mendukung politisi Partai Golkar, Airin Rachmy Diani, untuk menjadi Gubernur DKI Jakarta.

Menurutnya, penyelidikan itu penting dilakukan, agar partai tidak salah dalam mengeluarkan keputusan, apalagi hal tersebut berkaitan dengan sanksi. Soal sanksi, Habiburokhman menegaskan, Partai Gerindra tak akan lembek terhadap kader yang tidak sejalan dengan keputusan partai.

"(Teknisnya) nanti kami cek. Yang jelas, kalau nggak loyal akan kami pecat,” ujarnya di Kompleks Parlemen, Jakarta, kemarin.

Lebih lanjut, ia mengatakan, sanksi pemecatan bisa menimpa siapa pun kader Partai Gerindra, yang terbukti tidak patuh atau loyal kepada keputusan partai.

Tidak terkecuali, lanjut dia, terkait keputusan partai seputar Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta Tahun 2024.