Rocky Gerung Soal Formula E: Anies Tentu Berniat Baik untuk Mempromosikan DKI Jakarta

Warta Ekonomi, Jakarta -

Pengamat politik, Rocky Gerung, menanggapi soal kunjungan Ahmad Sahroni ke Menteri BUMN, Erick Thohir, agar memberikan sponsor untuk Formula E. Sebelumnya, Erick Thohir telah memberikan sinyal positif, bahkan Ahmad Sahroni sampai mengucapkan terima kasih, tetapi pada akhirnya tidak ada satupun perusahaan plat merah yang membantu pelaksanaan ajang balap mobil listrik tersebut.

Tapi bagi Rocky, sinyal positif tersebut didasarkan oleh tekanan publik yang masif. Ia pun membandingkan balapan Formula E dengan Sirkuit Mandalika yang mendapatkan banyak sponsor BUMN.

Baca Juga: Bagaimana Bila Hujan Saat Balapan Formula E? Begini Jawaban Luar Biasa Anies Baswedan

"Ya karena ada persiapan warga Jakarta ingin menyelamatkan event itu, kalaupun tak dapat sponsor pasti karcisnya akan diborong oleh publik Jakarta," kata Rocky Gerung, dikutip dari kanal YouTube Rocky Gerung Official, Kamis (2/6/2022).

ia melanjutkan dengan menyebut warga Jakarta bisa membeli tiket Formula E. Pasalnya, bagi Rocky, solidaritas warga Jakarta itu besa, terutama agar menjadikan kotanya jadi pusat perhatian dunia.

"Pak Anies tentu berniat baik untuk mempromosikan DKI Jakarta ke panggung internasional, apalagi ini menyangkut teknologi ramah lingkungan," katanya. "Jadi, sekali lagi kita pikirkan ulang, persaingan politik dilakukan dengan argumentasi dan jangan sekali-sekali menghambat hanya karena suka dan tidak suka pada seseorang. Ini adalah event internasional.

Tanpa Sponsor BUMN

Dilain pihak, ketua pelaksana Formula E Ahmad Sahroni tak mengambil pusing terkait nihilnya BUMN sebagai sponsor ajang balap tersebut. Ia pun telah memastikan bahwa tidak ada BUMN yang memberikan sponsor pada Formula E.

“Ya, sudahlah kalau enggak dikasih, mau diapain, enggak dipaksa. Tapi yang pasti BUMN per hari ini belum memberikan sponsornya,” kata Sahroni di DPP Partai NasDem, Jakarta, Rabu (1/6).

Menurut Sahroni, perhelatan Formula E baru dapat sponsor dari pihak swasta. Kini sudah ada 31 perusahaan swasta yang mendukung acara tersebut.

“Sponsor saat ini 31 sponsor dari pihak swasta, yang pasti BUMN belum kasih sponsor,” ucap Sahroni.