Pemprov DKI Soroti Izin Usaha Holywings, Wakilnya Anies: Izinnya Restoran, Dalamnya Hiburan

Menindaklanjuti kasus penistaan agama yang dilakukan oleh Holywings Indonesia, berbuntut pada pemeriksaan tagihan pajak perusahaan tersebut. Hal tersebut terjadi karena status dari perizinan usaha yang dinilai tumpang tindih.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan bahwa pihaknya juga menyoroti tentang setoran pajak dari Holywings Indonesia. Melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), kata Riza, serta Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif akan menindak lanjuti laporan pajak Holywings.

Baca Juga: Soroti Langkah Anies Baswedan Tutup Holywings, Tokoh NU: Menambah Jumlah Penganguran...

"Jadi itu juga menjadi perhatian, ya. Sudah kita rapatkan. Nanti dari dinas Bapenda dan juga dari Dinas Parekraf dan lain-lain itu sudah melakukan koordinasi," kata Riza saat diwawancarai Warta Ekonomi, Rabu (29/6/22).

Riza juga memaparkan bahwa pajak usaha yang dikenakan pada restoran berbeda dengan hiburan malam. Dia mengatakan hal tersebut sering kali disiasati oleh para pelaku usaha.

"Memang itu kan beda pajak antara restoran dengan hiburan malam. Nah kadang-kadang ada yang suka nakal, menyiasati izinnya. Restoran tahu-tahu di dalamnya ada live musik dan sebagainya," kata Riza.

Lebih lanjut, Riza menegaskan bahwa setoran pajak Holywings juga menjadi perhatian pihaknya dalam kasus tersebut.

Sebelumnya, Anggota Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Kamrussamad mempertahankan prihal yang serupa. Dia menilai bahwa Holywings terdaftar sebagai restoran.

Dalam hal ini, Kamrussamad juga mempertanyakan status pajak yang dikenakan pada pihak Holywings Indonesia.

Baca Juga: Dukung Kebijakan Anies Soal Holywings, Ruhut Sitompul: Dulu Pak Luhut Marahnya Waktu Awal Pandemi...

"Apakah setoran pajak Holywings sudah sesuai aturan? Apakah status Holywings itu restoran atau tempat hiburan? Kalau nomor objek pajaknya adalah restoran, kenyataannya di Holywings juga menyediakan hiburan," katanya, Senin (27/6/22).