Di Depan Kongres Amerika, Momen Haru Ibu Negara Ukraina Mendadak Pecah Saat Permintaan Senjata Tempur Dilayangkan

Ibu negara Ukraina Olena Zelenska, dalam pidato emosional kepada Kongres pada Rabu (20/7/2022), meminta lebih banyak senjata dan peralatan pertahanan udara.

Zelenska bertanya apakah guru di Ukraina harus bersiap untuk bekerja di ruang kelas atau tempat perlindungan bom.

Baca Juga: "Perang Putin di Ukraina Paksa China Pikirkan Kapan Invasi ke Taiwan Dimulai"

"Kami akan memiliki jawaban jika kami memiliki sistem pertahanan udara," katanya, seperti dilaporkan Axios.

"Saya ingin memanggil Anda bukan sebagai ibu negara tetapi sebagai anak perempuan dan ibu," kata Zelenska kepada anggota parlemen.

"Sayangnya, perang belum berakhir, teror terus berlanjut dan saya memohon kepada Anda semua, atas nama mereka yang terbunuh, atas nama orang-orang yang kehilangan tangan dan kaki, atas nama mereka yang tewas. masih hidup dan sehat, dan mereka yang menunggu keluarga mereka kembali dari depan," katanya.

"Saya meminta sesuatu yang tidak akan pernah ingin saya tanyakan, saya meminta senjata."

"Senjata yang tidak akan digunakan untuk berperang di tanah orang lain, tetapi untuk melindungi rumah seseorang dan hak untuk bangun hidup-hidup di rumah itu. Saya meminta sistem pertahanan udara agar roket tidak membunuh anak-anak di rumah mereka. kereta bayi,” kata Zelenska kepada anggota parlemen.

Zelenska juga menunjukkan foto-foto anak-anak yang hidupnya hancur akibat perang, termasuk anak-anak yang kehilangan anggota keluarga, mereka yang terluka, dan anak-anak yang melarikan diri dari negara itu.

Zelenska bertemu dengan ibu negara AS Jill Biden di Gedung Putih pada Selasa. Di mana keduanya itu diharapkan untuk "membahas dukungan berkelanjutan Amerika Serikat untuk pemerintah Ukraina dan rakyatnya saat mereka mempertahankan demokrasi mereka dan mengatasi dampak manusia yang signifikan dari perang Rusia, yang akan terasa selama bertahun-tahun yang akan datang," kata Gedung Putih menjelang kunjungan tersebut.

Pada hari Senin, Zelenska bertemu dengan Menteri Luar Negeri Antony Blinken.