Manfaat Dunia Digital, Peluas Pasar Produk UMKM Melalui Media Sosial

Warta Ekonomi, Jakarta -

Pertumbuhan jumlah pengguna internet terjadi setiap tahunnya, bahkan kini sudah mencapai 204,7 juta atau setara 73,7% dari total populasi Indonesia. Masyarakat makin akrab dengan digitalisasi, bahkan merasa nyaman melakukan transaksi keuangan meski tinggi risiko. Potensi ekonomi digital dengan keberadaan marketplace juga seharusnya bisa dimanfaatkan dengan maksimal. 

"UMKM harus melakukan 3G, G pertama go modern, go digital dan go online menurut saya penting di era digitalisasi saat ini," kata Dosen Bisnis & Marketing UIN SATU, Deny Yudiantoro saat webinar Makin Cakap Digital 2022 untuk kelompok komunitas dan masyarakat di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur pada Jumat (22/7/2022).

Baca Juga: Anies Baswedan Bersyukur, JIS Bisa Tuntas Berkat Bantuan Jokowi

Lebih jauh dia mengatakan, masyarakat harus bisa memanfaatkan teknologi digital dengan lebih maksimal lagi . Seperti belajar bagaimana transaksi online, selain jualan di marketplace juga bisa membangun kedekatan dengan calon pembeli melalui media sosial seperti Facebook dan Instagram. 

Dia juga menganjurkan untuk memanfaatkan semua media, karena ada kemungkinan bisa seluluh kali lipat peluangnya, daripada hanya menggunakan satu saluran saja. Selain itu perlu belajar bagaimana memulai usaha, bisa melalui marketplace, reseller maupun dropshipper. 

Di era digital ini, cara online juga terbilang lebih praktis dan menguntungkan daripada berjualan offline. Sistem online memiliki kemungkinan pasar yang lebih luas, toko pun bisa buka 24 jam, di mana pun dan kapan pun, bahkan bisa tanpa modal. 

Merespons perkembangan Teknologi Informasi Komputer (TIK), Kementerian Komunikasi dan Informatika RI bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi melakukan kolaborasi dan mencanangkan program Indonesia Makin Cakap Digital. Program ini didasarkan pada empat pilar utama literasi digital yakni Kemampuan Digital, Etika Digital, Budaya Digital, dan Keamanan Digital. Melalui program ini, 50 juta masyarakat ditargetkan akan mendapat literasi digital pada tahun 2024.

Webinar #MakinCakapDigital 2022 untuk kelompok komunitas dan masyarakat di wilayah Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur merupakan bagian dari sosialisasi Gerakan Nasional Literasi Digital yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika bekerja sama dengan Siberkreasi. 

Baca Juga: Langkah Simple Aman di Dunia Digital, Selalu Rahasiakan OTP!

Kali ini hadir pembicara-pembicara yang ahli dibidangnya antara lain Wakil Koordinator Mafindo Bekasi Raya, Kristien Mey. Ketua RTIK Majapahit Mojokerto, Abdul Rachman dan Dosen Bisnis & Marketing UIN SATU, Deny Yudiantoro. Untuk informasi lebih lanjut mengenai program Makin Cakap Digital hubungi info.literasidigital.id dan cari tahu lewat akun media sosial Siberkreasi.