Kiev Digempur Rudal Pasukan Rusia Pertama Kali dalam Beberapa Pekan

Ibu kota Ukraina, Kiev, kembali digempur serangan rudal oleh pasukan Rusia pada Kamis (28/7/2022) untuk pertama kalinya dalam beberapa pekan. Wilayah Chernihiv utara juga telah digempur Moskow.

Distrik Vyshgorod di pinggiran Kiev menjadi sasaran serangan di pagi hari. Menurut Gubernur Kiev Oleksiy Kuleba, objek infrastruktur terkena serangan tersebut. Vyshgorod berjarak 20 kilometer utara dari pusat ibu kota.

Baca Juga: Mimpi Buruk buat Ukraina, Cara Hancurkan HIMARS Dikantongi Rusia, Ratusan Sudah Game Over

Kuleba mengaitkan serangan itu dengan Hari Kenegaraan, sebuah peringatan yang dilembagakan oleh Presiden Volodymyr Zelenskyy tahun lalu dan dirayakan oleh Ukraina pada Kamis.

"Rusia, dengan bantuan rudal, melakukan pembalasan atas perlawanan rakyat yang meluas, yang dapat diorganisir oleh Ukraina justru karena kenegaraan mereka,” kata Kuleb.

"Ukraina telah melanggar rencana Rusia dan akan terus mempertahankan diri," ujarnya.

Gubernur wilayah Chernihiv Vyacheslav Chaus melaporkan, Rusia juga menembakkan rudal dari wilayah Belarus ke desa Honcharivska. Wilayah Chernihiv tidak menjadi sasaran dalam beberapa minggu.

Pasukan Rusia menarik diri dari wilayah Kiev dan Chernihiv beberapa bulan lalu setelah gagal menaklukan keduanya.

Serangan baru datang sehari setelah pemimpin separatis pro-Kremlin di timur Denis Pushilin mendesak pasukan Rusia untuk membebaskan kota-kota Rusia yang didirikan oleh rakyat Rusia.

Dia menyatakan kora tersebut adalah Kiev, Chernihiv, Poltava, Odesa, Dnipropetrovsk, Kharkiv, Zaporizhzhia, dan Lutsk.

Kharkiv, kota terbesar kedua di Ukraina, juga berada di bawah rentetan penembakan semalam, Kota selatan Mykolaiv juga ditembak, dengan satu orang dilaporkan terluka.