Kredit Foto: KSP
Pengamat Politik Faizal Assegaf mengatakan Presiden Joko Widodo alias Jokowi bisa saja mematik kemarahan masyarakat.
Hal tersebut terkait dengan adanya wacana kenaikan harga BBM bersubsidi.
Baca Juga: Sentil Ceplas-ceplosnya Kamaruddin Simanjuntak, Ferdinand Hutahaean: Kalau Bukan Karena Jokowi...
Dirinya menyebut perlunya ada transparansi dalam wacana penaikan harga BBM tersebut.
Ia bahkan menyebut Menkeu Sri Mulyani dan Menkomarves Luhut Binsar Pandjaitan mencoba untuk mendorong Presiden Jokowi untuk menaikan harga BBM tanpa mempertimbangkan kelompok kritis.
"Sri Mulyani dan Luhut komporin@Jokowi utk naikin BBM tanpa peduli dengan masukan dari kelompok kritis yg menuntut transparansi," ucap Faizal dilansir dari twitter pribadinya, Jumat (26/8/2022).
Ia pun mengingatkan agar Presiden Jokowi untuk hati-hati dengan modus kebijakan yang memicu kemarahan rakyat.
Baca Juga: Kamaruddin Simanjuntak Cerca Habis Jokowi, Ferdinand Hutahaean: Bijaksana Itu...
"Mestinya Jokowi hati-hati dengan modus kebijakan ugal-ugalan yang dapat memicu kemarahan rakyat bagaimana terjadi disejumlah negara. Bernegara dengan jujur deh!" pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
