Faizal Assegaf Sentil Jokowi yang Undang Yusril Ihza ke Istana: Melawan Kuatnya Arus Protes Rakyat

Momen diundangnya Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra ke istana oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) rupanya mengundang reaksi negatif sejumlah pihak, termasuk dari kritikus Faizal Assegaf.

Yusril yang datang untuk membahas soal pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) dengan jokowi ini disebut Faizal sebagai langkah melawan protes rakyat.

Baca Juga: Jokowi Putuskan Harga BBM Naik, Pengamat Sebut Tak Masuk Akal: Harusnya Proyek IKN Dihentikan!

"Pres @jokowi & @Yusrilihza_Mhd ngelawak, melawan kuatnya arus protes rakyat yang gusar dengan ketidakadilan," tulis Politisi sekaligus Ahli Hukum Tata Negara ini di Twitter.

Jokowi dan Yusril, yang disindir Faizal Assegaf sebagai presiden pro rakyat dan prof-pakar ini bahkan menyebut kepala mereka makin bernanah karena hal tersebut.

"IKN (Ibu Kota Negara) itu ide bagus, tapi tidak elok dipaksakan demi syahwat kekuasaan yang bobrok dengan menafikan derita rakyat," lanjutnya.

Diberitakan sebelumnya, pemanggilan Jokowi kepada Yusril membahas soal segi hukum pemindahan IKN dari Jakarta ke Kalimantan.

Baca Juga: Sebut Dana Kenaikan BBM Bisa Dipakai Bangun IKN dan Kereta Cepat, Sindiran Satir Arief Poyuono: Dukung Jokowi 3 Periode

"Hanya sedikit saja bicara tentang masalah IKN. Ya jadi apa yang kita bisa bantu beliau masalah percepatan IKN ini supaya bisa jalan," kata Yusril di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (12/9/2022).

Diketahui, pria pemilik nama lengkap Prof Dr Yusril Ihza Mahendra ini merupakan seorang advokat, politisi, dan akademisi di bidang hukum tata negara. Ia pernah menjadi anggota DPR RI, juga beberapa kali pernah menjadi menteri.