Presiden Jokowi: BLT BBM dan BSU Harus Mudah, Cepat, dan Tepat Sasaran

Warta Ekonomi, Jakarta -

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) tegaskan penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) bahan bakar minyak (BBM) dan Bantuan Subsidi Upah (BSU) kepada masyarakat penerima manfaat harus dilakukan dengan mudah, cepat, dan tepat sasaran. Menurutnya, selama ini pembagian BLT BBM telah berjalan baik.

"Pembagian sudah berjalan dengan baik, dan saya ingin pembagian dilakukan secara mudah, cepat, dan tepat sasaran," tegas Presiden Jokowi dalam keterangan pers yang disiarkan melalui YouTube Seketariat Presiden, Jumat (16/9/2022).

Baca Juga: Penyaluran BLT BBM di Jawa Barat Capai 45%, Tertinggi di Sukabumi

Jokowi menjelaskan, pada 3 September 2022, telah memerintahkan Menteri Keuangan (Menkeu), Meteri Sosial (Mensos), dan Menteri Tenaga kerja (Menaker) untuk segera membagikan BLT BBM dan BSU.

Dalam hal ini, bantuan telah dilakukan secara masif, seperti BLT BBM yang disalurkan akhir Agustus melalui kantor-kantor pos. Hal tersebut langsung dibuktikan Presiden dalam kunjungan kerja (kunker) seperti Kabupaten Jayapura, Saumlaki Pulau Karibia, dan Bandar Lampung.

Baca Juga: Ringankan Beban Masyarakat, BLT BBM Sudah Disalurkan ke 12,7 Juta Penerima

"Dalam beberapa kunjungan kerja saya di daerah pembagian BBM BLT selalu saya tinjau langsung pembagianya," jelasnya.

"Kemarin saya lihat juga di Provinsi  Maluku, Maluku Tenggara, Kota Tua Kepulauan Aru, dan Kabupaten Maluku Barat Daya," sebut Presiden.

Sebelumnya, Presiden Jokowi menegaskan bahwa pemerintah akan terus mendorong penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) bahan bakar minyak (BBM) kepada masyarakat penerima manfaat di seluruh Indonesia. Menurut Presiden, saat ini pemerintah telah menyalurkan sebanyak 40 persen dari total target penerima manfaat BLT BBM yang telah ditetapkan pemerintah.

Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi usai meninjau penyerahan BLT BBM, sembako, dan BLT kepada peserta program keluarga harapan (PKH) di Kantor Pos Cabang Pembantu Moa, Kabupaten Maluku Barat Daya, pada Kamis (15/9/2022).

Baca Juga: Pemkab Pasuruan Salurkan BLT BBM kepada 127.165 KPM Langsung Dua Bulan

"Di seluruh Indonesia telah tersalurkan kurang lebih 40 persen, memang masih banyak yang belum, masih 60 persen. Ini akan terus kita dorong agar itu bisa segera cepat diselesaikan," ujar Presiden.

Presiden juga memastikan bahwa BLT BBM tersebut akan diserahkan kepada seluruh masyarakat penerima manfaat hingga ke pelosok Tanah Air. Presiden menyebut saat ini Kabupaten Maluku Barat Daya yang merupakan salah satu kepulauan terluar Indonesia telah memulai penyaluran BLT BBM tersebut.

Baca Juga: Pantau Penyaluran BLT BBM di Aceh, Mensos Risma: Saya Yakin Minggu Ini Selesai

"Ini Kabupaten Maluku Barat Daya termasuk kepulauan terluar yang berdekatan dengan Timor Leste, yang berdekatan juga dengan Australia," ungkap Presiden.

"Ini sudah kita serahkan BLT BBM di wilayah ini telah dimulai," tandas Presiden.