Nihil Bukti Ratu Elizabeth II Adalah Keturunan Nabi Muhammad, Simak!

Warta Ekonomi, London -

Tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa mendiang Ratu Elizabeth II adalah keturunan Nabi Muhammad SAW atau keturunan Bani Hashim di Semenanjung Arab, kata penerbit silsilah golongan bangsawan Inggris kepada Middle East Eye baru-baru ini.

Kenyataan itu bertentangan dengan laporan dan siaran media sosial yang membuat pernyataan setelah ratu meninggal pada Kamis (8/9/2022) lalu di Istana Balmoral, Skotlandia.

Baca Juga: Adem Banget, Jemaah Masjid Pusat London Kenang Ratu Elizabeth II

Sebelum ini, teori itu menyebutkan bahwa keturunan bekas pemerintah Inggris tersebut mempunyai silsilah keluarga Nabi Muhammad SAW melalui seorang putri Islam pada abad ke-11, Zaida dari Seville yakni seorang tokoh misteri yang tinggal di Al-Andalus, Semenanjung Iberia.

Klaim yang menyatakan Ratu Elizabeth II berketurunan Nabi Muhammad SAW telah dibagikan oleh media Inggris sejak tahun 2018 dan muncul selepas kemangkatannya.

Dilansir Sinar Harian, Burke's Peerage yaitu pihak penerbit keturunan golongan bangsawan Inggris dan Irlandia sejak tahun 1847 sehingga kini menyatakan ia tidak mempunyai informasi silsilah yang berkaitan dengan Nabi Muhammad SAW itu.

Laporan sebelum ini mengutip Burke's Peerage sebagai sumber salasilah keluarga kerajaan yang mengaitkan Ratu Elizabeth II dengan Nabi Muhammad SAW.

Dia selaku seorang ahli sejarah menulis artikel untuk saluran berita Maghribi yang mengkonfirmasi klaim bahwa ratu adalah keturunan Nabi Muhammad SAW.

Burke's Peerage memberitahu Middle East Eye dalam surat elektronik (surel/email) bahawa dia tidak mempunyai maklumat genealogi yang berkaitan dengan isu tersebut dan menyatakan pihaknya bukan sumber asal silsilah berkenaan walaupun perkara tersebut berulang kali disampaikan secara salah selama bertahun-tahun.

Penerbit menyatakan bahwa Moncreiffe yaitu seorang pegawai Inggris dan ahli silsilah, menjadi sumber klaim silsilah tersebut.

Ia turut menyatakan adalah menarik jika terdapat ahli sejarah dan para penyelidik dapat menyiasat perkara itu dengan betul.

Puteri Zaida yang tinggal di bandar Seville diduga sebagai tokoh penting yang mengaitkan keluarga Ratu Elizabeth II dengan Nabi Muhammad SAW.

Beliau digambarkan sebagai seorang pelarian Islam yang melarikan diri dari Seville sebelum memeluk agama Kristen dan dikenal sebagai Isabella serta dianggap oleh setengah pihak sebagai anak perempuan pemerintah Seville, Al-Mutamid Ibn Abbad yang didakwa keturunan Bani Hashim.

Salah seorang anak Puteri Zaida berkahwin dengan Richard dari Conisbrough, Earl Cambridge ketiga pada abad ke-14 dan dikatakan sebagai nenek moyang kepada Ratu Elizabeth II.