Kredit Foto: Twitter/Ganjar Pranowo
Analis Politik Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) Firdaus Muhammad memandang bahwa Ganjar Prabowo harus siap dengan penjegalan dalam Pilpres 2024.
Dirinya curiga akan adanya usaha yang dilakukan untuk memuluskan Puan Maharani. Karenanya, dia harus bermanuver meraih partai lebih dari satu. Intinya, membangun koalisi.
Baca Juga: Dapat Bantuan dari Ganjar Pranowo, Warga Donosari Kendal Gelar Syukuran
"Cukup berat, tetapi tidak ada pilihan lain harus siap berhadapan PDIP," urai Firdaus, Kamis, 15 September.
Ganjar Pranowo sendiri adalah sosok populer sebagai capres seperti Anies Baswedan yang sejauh ini tak memiliki partai.
Namun dia memiliki peluang untuk diusung yang masih tanda tanya. Sementara internal PDIP sendiri terlihat Puan Maharani sebagai putri Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, lebih dominan bergerak menuju Pilpres 2024 dibandingkan Ganjar.
Bedanya, Anies dan Ganjar selalu berada di deretan atas bersama Prabowo Subianto, Ketua Umum Gerindra.
Bakal capres nonpartai seperti Anies memang harus bekerja keras menarik simpati masyarakat agar bisa tetap maju Pilpers. Potensi mereka sangat besar. Jika elektabilitas tinggi, dengan sendirinya akan menjadi magnet bagi partai.
Secara khusus, langkah Anies lebih berat karena harus jaga popularitas saat tidak menjabat lagi sebagai Gubernur DKI Jakarta per Oktober nanti.
Baca Juga: Pentolan PKS Kasih Bocoran Soal Duet Anies dan AHY di Pilpres 2024, Ternyata Oh Ternyata Sudah....
"Selebihnya fokus raih partai, dan partai yang selama ini gadang-gadang namanya juga buka garansi," ucapnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
