Imbas Invasi Rusia-Ukraina, Italia Bekukan Lebih dari Satu Real Estat Milik Oligarki Rusia

Warta Ekonomi, Jakarta -

Italia baru saja membekukan beberapa properti real estat yang dimiliki oleh dua oligarki Rusia di resor tepi laut Portofino yang mewah. Resor mewah tersebut berlokasi di Sirmione, Danau Garda dan di Roma.

Polisi Guardia di Finanza menyita Villa Altachiara, sebuah rumah besar dengan taman di tanjung Portofino di Laut Liguria, dan sebuah properti serta mobil di Roma dari Eduard Khudainatov, mantan kepala raksasa energi Rusia Rosneft.

Mengutip Reuters di Jakarta, Rabu (5/10/22) Khudainatov ditempatkan di daftar hitam sanksi Uni Eropa setelah invasi Moskow ke Ukraina, asetnya bernilai sekitar USD55,86 juta (Rp847 miliar).

Baca Juga: Pasukan Rusia Pincang di Kota Ini, Ukraina Buru-buru Lakukan Pukulan Mundur

Pada bulan Mei, polisi Italia menyita sebuah kapal pesiar mewah senilai sekitar USD700 juta (Rp10,6 triliun) yang diyakini dimiliki oleh Khudainatov dan telah dikaitkan di media dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Dalam operasi terpisah, polisi membekukan properti kompleks di Sirmione, sebuah kota di Danau Garda di timur laut Italia senilai lebih dari 15 juta euro. Salah satu sumber mengatakan properti itu milik Grigory Berezkin, ketua "Esn", sebuah kelompok ekuitas swasta Rusia.

Italia menyita vila dan kapal pesiar senilai lebih dari 900 juta euro pada bulan Maret dan April dari orang kaya Rusia, yang secara teratur datang ke negara itu pada hari libur dan telah membeli properti di banyak lokasi bergengsi.

Nilai total aset yang disita sejauh ini di Italia dari oligarki Rusia lebih dari 1,7 miliar euro (Rp25,7 triliun), menurut daftar resmi Guardia di Finanza yang diperbarui.

1 euro = Rp15.160

1 dollar AS = Rp15.180