Antisipasi Cuaca Ekstrem, Masyarakat Diminta Hindari Aktivitas di Tempat Rawan Bencana
Awan mendung di kawasan Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat , Minggu (4/9/2022). Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan prakiraan musim hujan 2022 akan muncul lebih awal dibandingkan biasanya, diprakirakan awal musim hujan di Indonesia akan terjadi pada bulan September hingga November 2022 dengan puncak musim hujan terjadi bulan Desember 2022 dan Januari 2023. | Kredit Foto: Antara/Yulius Satria Wijaya
Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono mengingatkan kepada seluruh elemen masyarakat Depok untuk sementara waktu tidak melakukan aktivitas di area rawan bencana.
Pasalnya, saat ini kondisi cuaca di Indonesia cukup ekstrem, dan berpotensi menimbulkan bencana alam. "Kami ingatkan kepada sekolah, organisasi, RT-RW, dan lapisan masyarakat yang ingin pergi jalan-jalan, hindari dulu tempat rawan kebencanaan," kata Imam, Jumat (14/10).
Tempat-tempat yang harus dihindari saat ini, lanjut Imam, seperti sungai, curug, laut, hutan, dan lain sebagainya. Terlebih, ujar dia, saat ini sedang banyak peristiwa banjir dan longsor. Lebih lanjut, ucapnya, peringatan yang disampaikan ini agar diperhatikan dan dilaksanakan dengan bijak, termasuk untuk lembaga pendidikan.
Lewat Dinas Pendidikan (Disdik), Pemkot Depok akan memberikan imbauan secara tertulis kepada semua sekolah agar tidak mengadakan kegiatan di luar ruangan untuk sementara waktu.
"Untuk itu, kami harap semua sekolah, terutama SD, SMP, SMA menghindari acara di luar sekolah, terlebih di luar Kota Depok, karena untuk kepentingan keselamatan bagi masyarakat," tandasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar
Tag Terkait:
