Astra Life. | Kredit Foto: Astra Life.
PT ASURANSI JIWA ASTRA (Astra Life) membukukan pertumbuhan aset sebesar 8% yoy pada kuartal III-2022. Adapun nilai total aset Astra Life hingga menjelang akhir 2022 mencapai Rp7,54 triliun.
Secara keseluruhan, pertumbuhan aset Astra Life mencapai 11%, lebih tinggi dari rata-rata industri sebesar 5,6% berdasarkan catatan Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) di semester I-2022.
Selain pertumbuhan aset, Astra Life juga mencatatkan pertumbuhan pendapatan premi bruto dari Rp4 triliun pada kuartal III-2021 menjadi Rp4,15 triliun pada kuartal III tahun ini.
Baca Juga: Astra Life Bukukan Jumlah Tertanggung 1,1 Jiwa per Agustus 2022
Presiden Direktur Astra Life Windawati Tjahjadi mengaku optimistis dengan kinerja Perusahaan mengingat capaian kinerja positif tersebut di tengah situasi ekonomi global yang masih fluktuatif.
"Kami optimis Astra Life masih akan terus mencapai ketinggian baru dan konsisten untuk bertumbuh di atas rata-rata industri," kata Windawati dalam keterangan tertulis, Senin (7/10/2022).
Astra Life juga telah menyalurkan pembayaran klaim senilai Rp517 miliar pada periode tersebut. Angka itu di luar manfaat penutupan polis. Meski begitu, Astra Life tetap mampu melampaui tingkat solvabilitas/Risk Based Capital (RBC) minimum yang ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan yaitu 120%. Pada kuartal III-2022, tingkat solvabilitas/Risk Based Capital (RBC) Astra Life berada di angka 268%.
Menjelang akhir tahun, Astra Life masih akan terus berfokus pada upaya menyediakan kebutuhan perlindungan jiwa yang menyeluruh untuk semua segmen masyarakat dengan ekspansi di berbagai kanal distribusi, termasuk pengembangan produk syariah.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Imamatul Silfia
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait:
