Jadikan Anies Baswedan Presiden RI, Relawan: Kami Tak Menggantungkan Kemenangan pada Partai Politik
Kredit Foto: Antara/Arnas Padda
Targetkan kemenangan Anies Baswedan di Pilpres 2024, relawan mengaku tak ingin mengandalkan partai politik. Hal itu disampaikan Ketua Umum Konfederasi Relawan Nasional Anies Baswedan (KoReAn), Muhammad Ramli Rahim.
"Buat kita relawan tidak berpikir harus berapa persen menangnya. Yang pasti harus menang. Kan yang menang itu 50%+1, itu kan sudah menang," tutur Ramli belum lama ini, melansir Fajar.co.id, Jumat (30/12).
Baca Juga: Nama Baptis 'Yohanes' untuk Anies: 'Buat Pendukung Anies Selain Makan Babi, Semua Bisa Dimaafkan'
Saat ini, fokus relawan adalah menyosialisasikan Anies hingga ke tingkat desa serta menargetkan tidak ada satu pun TPS di Indonesia yang lepas dari relawan.
"Kenapa begitu? Karena saya berani jamin, hampir tidak ada partai politik yang kuat di semua TPS di Indonesia. PKS misalnya begitu masuk Bali, masuk Toraja selesai. Ada saja tempat-tempat yang tidak kuat," jelasnya.
Olehnya, relawan saat ini tidak berpikir untuk menggantungkan kemenangan Anies pada partai politik.
"Jadi kita berpikir untuk tidak menggantungkan proses kemenangan itu pada partai politik. Jadi relawan harus bekerja memastikan Anies Baswedan jadi presiden meskipun partai politik tidak bekerja," jelasnya.
Pernyataan tersebut bukan tanpa alasan, mengingat partai politik mempunyai terget sendiri di Pemilu.
"Karena kita tahu betul, teman-teman partai politik punya target sendiri-sendiri. Kita tidak bisa hindari itu, semua teman-teman parpol berpikir untuk masuk jadi dewan, kita tidak bisa mungkiri itu," ujarnya.
Jadi, menurut Ramli, Pilpres tidak menjadi prioritas buat partai politik. Kalau pun hal itu menjadi prioritas Parpol alangkah lebih baik lagi.
"Kalau pun menjadi prioritas ya alhamdulillah. Kalau ada dampak teman-teman partai ke pilpres itu urusan lain. Tapi urusan pilpres, relawan harus full," tegasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
