Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Terbongkar! Pantas Saja PDIP Kencang Berteriak Sistem Proporsional Tertutup, Pengamat: Menguntungkan Mereka!

Terbongkar! Pantas Saja PDIP Kencang Berteriak Sistem Proporsional Tertutup, Pengamat: Menguntungkan Mereka! Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato politiknya saat Penutupan Rakernas II PDIP di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Kamis (23/6/2022). Dalam Rakernas II PDIP tersebut menghasilkan empat rekomendasi eksternal yaitu Ideologi Pancasila, Sistem Politik dan Pemilu 2024, Pembangunan Desa, Pemenangan Pemilu, dan Agenda Startegis Partai. | Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Publik dihebohkan dengan kegaduhan elite pilitik yang meributkan soal sistem proporsional tertutup dan terbuka. Termasuk dalam hal ini, sikap PDIP yang mendorong penerapan sistem proporsional tertutup pada pemilu 2024 mendatang, menuai respons dari berbagai pihak. Tidak terkecuali dari pengamat politik.

Pengamat politik, Jamiluddin Ritonga pun meminta PDI-Perjuangan tak perlu ngotot mendukung sistem pemilu proporsional tertutup.

Apalagi, sudah 9 partai di Senayan yang menyatakan tidak setuju dengan sistem pemilu proporsional tertutup.

Baca Juga: KPK Dikabarkan Ngotot Tingkatkan Kasus Formula E ke Tahap Penyidikan, Analisis Refly Harun Nggak Main-main: Upaya Membidik Anies Baswedan!

Karenanya, kata Jamiluddin, partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri itu tidak perlu memaksakan diri sistem tersebut untuk diterapkan.

“Kenapa PDIP ngotot mendukung, karena menguntungkan partainya,” kata Jamiluddin kepada Pojoksatu.id, Kamis (5/1/2022).

Kendati demikian, Jamiluddin menyadari sikap ngotot PDIP mendukung sistem pemilu proporsional tertutup karena menguntungkan partainya.

“Pilihan PDIP itu tentu wajar karena dinilai lebih menguntungkan bagi partainya. PDIP yakin dengan sistem proporsional tertutup, kader terbaiknya akan dapat lolos ke Senayan,” tutur dia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Advertisement

Bagikan Artikel: