Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dipaksa Penjarakan Anies Direktur Penuntutan KPK Sampai Pilih Angkat Kaki, Serem Benar Memang Permainan Firli!

Dipaksa Penjarakan Anies Direktur Penuntutan KPK Sampai Pilih Angkat Kaki, Serem Benar Memang Permainan Firli! Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri menyampaikan keterangan terkait pelantikan pegawai KPK menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) di gedung KPK, Jakarta, Selasa (1/6/2021). KPK resmi melantik 1.271 pegawai yang lulus tes wawasan kebangsaan (TWK) untuk menjadi ASN. | Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Warta Ekonomi, Jakarta -

Keputusan Direktur Penuntutan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Fitroh Rohcahyantodari untuk mundur dari jabatannya, menyisakan tanda tanya besar.

Hal ini dihubung-hubungkan dengan lembaga anti rasiah itu yang saat ini tengah menggarap kasus Formula E tengah kontroversial.

Kemunduran Fitroh dari KPK kemudian kembali ke Jaksa Agung, disebut karena dipaksa membuat eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi tersangka dalam kasus Formula E.

Baca Juga: Soal Isu Kemungkinan Khofifah Indar Jadi Wakilnya Anies Baswedan: Kalau Berpasangan, Keduanya Langsung ‘Diciduk’ KPK

Kabar burung itu, ditanggapi Kader Demokrat Cipta Panca Laksana. Ia menyebut-nyebut nama Ketua KPK Firli Bahuri.

“Serem benar permainan Firli,” ungkapnya, melalui cuitan di Twitter, Jumat (3/2/2023).

Baca Juga: Nyali KPK Ciut Saat Berhadapan dengan Anies Baswedan Soal Kasus Formula E

“Dipaksa Firli untuk menersangkakan Anies dalam kasus Formula-E, Fitroh mundur dari jabatan Direktur Penuntutan KPK,” sambungnya.

Sementara itu, kabar tersebut ditampik pihak KPK. Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri menuturkan, mundurnya Fitroh karena yang bersangkutan memang ingin melanjutkan karirnya di Kejaksaan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: