'Utang Rp50 Miliar' Cuma Lanjutan Formula E dan Dana Bansos demi Degradasi Anies Baswedan

Publik masih dihebohkan dengan berita Anies Baswedan berutang hingga Rp50 miliar kepada Sandiaga Uno. Diketahui, transaksi utang-piutang itu terjadi ketika Anies dan Sandi berpasangan maju di Pilkada Jakarta 2017.

Akan tetapi, menurut owner Cyber Muslim Grup, Muhammad Assaewad, isu utang Rp50 miliar itu merupakan rangkaian untuk mendegradasi Anies Baswedan. Cara itu, menurutnya, hampir sama dengan kasus dugaan korupsi Formula E dan Dana Bansos yang menyeret-nyeret nama mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Baca Juga: 'Setelah Salat Istikharah, Saya Ogah Lanjutkan Masalah Ini', Pengakuan Sandi Soal Utang Anies Rp50 Miliar: Lunas Nggak Nih, Bos?

"Buzzer sepertinya sudah mulai kehabisan akal menaikkan elektabilitas jagoannya sehingga cari cara untuk mendegradasi Anies," ungkapnya, melalui cuitan di Twitter, dikutip Rabu (8/2/2023).

Usai Formula E dan Dana Bansos, ia menuding ada pihak yang ia sebut BuzzeRp yang sengaja menyuarakan kasus ini.

"Usai Formula E dan Dana Bansos kini BuzzeRp serentak hebohkan 50M, padahal jika benar kenapa pasca pilkada 6thn lalu tidak dituntut secara perdata?" ujarnya.

Diketahui sebelumnya, Wakil Ketua Umum DPP Golkar Erwin Aksa melalui kanal YouTube Akbar Faizal Uncensored yang diunggah pada Sabtu (4/2) membeberkan soal utang Anies.

Baca Juga: Terbongkar! Sudah Lihat Dokumen Utang yang Diributkan, Temuan Wartawan Senior Mencengangkan: Utang Anies Baswedan ke Sandiaga Uno Itu...

Ia menuturkan, transaksi utang Rp50 miliar itu dilakukan saat Anies dan Sandi berpasangan di Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta pada 2017 silam.