Keren! Anies Terungkap Jadi Penggerak Massa Demo Zaman Orba, Eh Tapi Kata PSI: Bukannya Saat Itu Lagi Kuliah di Amerika?

Warta Ekonomi, Jakarta -

Juru Bicara (Jubir) Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Sigit Widodo, menanggapi kemunculan narasi kisah heroik calon presiden (capres) Koalisi Perubahan Anies Baswedan di masa lalu.

Dikabarkan, Eks Gubernur DKI Jakarta tersebut merupakan sosok yang menggerakkan ribuan massa di sebuah demonstrasi di Yoyakarta yang berpengaruh di kalangan mahasiswa kala itu. Padahal, ia tak lagi menjabat sebagai Ketua Senat Mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM).

Baca Juga: Partai Ummat Resmi Usung Anies Baswedan Jadi Capres, Amien Rais Yakin Ada Pertolongan dari Allah: Semua Lebih Mudah

Kala itu, demonstrasi yang menentang Sumbangan Dermawan Sosial Berhadiah (SDSB) tersebut dilakukan pada November 1993.

Cerita itu menjadi buan bibir warganet. Banyak yang mengapresiasi, tapi tak sedikit pula yang mempertanyakan.

Sigit kemudian menanggapi penuh curiga narasi kisah heroik Anies ini. Ia mempertanyakan keberadaan Anies pada masa waktu yang disebutkan dalam cerita itu.

"Bukannya tahun 1996-2004 Pak Anies sedang kuliah di Amerika Serikat, ya?" ungkapnya, dikutip fajar.co.id dari cuitannya di Twitter, Jumat (17/2/2023).

Baca Juga: Dicuekin Prabowo Padahal Pernah Dukung Garis Keras, Amien Rais Total Berpaling ke Anies Baswedan: Lawan Kezaliman!

Tidak hanya itu, ia juga mempertanyakan bagaimana Anies dan kawan-kawan menggerakkan massa.

"Menggerakkan puluhan ribu massa pakai apa? mIRC?" ujarnya.