Soal Pernyataan Megawati ke Ibu-ibu Pengajian, Ustad Suparman Abdul Karim: Dia Mengingatkan agar Tak Lupa Kewajiban Sebagai Emak-emak!

Warta Ekonomi, Jakarta -

Ustad Suparman Abdul Karim buka suara mengenai viralnya pernyataan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri yang dinilai menyerang ibu-ibu pengajian. 

“Saya hendak menyikapi pernyataan yang ditanggapi cukup viral terkait dengan pernyataan Ibu Profesor Doktor Hajjah Megawati Soekarnoputri tentang ibu-ibu yang senang betul pengajian,” kata Ustad Suparman Abdul Karim melansir dari MindTV, Kamis (02/03/23).

“Beliau tampaknya sudah mewanti-wanti kalau ini bakal di-bully gara-gara pernyataannya dan ternyata benar di media sosial cukup masif bullyan untuk beliau yang menyatakan Megawati anti pengajian,” tambahnya.

Baca Juga: Jelang Pilpres 2024, Megawati Soekarnoputri Dikasih Mandat Baru oleh Presiden Jokowi: Lah.. Alah, Kok Nyusahkan Saya Toh!

“Setelah saya tonton ulang videonya dan secara utuh ternyata pernyataan Presiden Republik Indonesia yang kelima ini sama sekali tidak menunjukkan beliau anti pengajian atau nggak suka dengan pengajian,” jelasnya.

Menurut Ustad, karena memang Megawati bicara dalam konteks stunting, beliau menjadi narasumber dan berbicara tentang stunting yakni penyakit yang mengganggu perkembangan tumbuh kembang anak yang diakibatkan dari gizi buruk atau infeksi secara berulang.

“Boleh jadi karena miskinnya pengetahuan atau boleh jadi karena kemiskinan ekonomi itu sendiri atau persoalan orang tua yang tidak memahami bagaimana mendidik dan membimbing anak-anaknya,” katanya.

“Dalam konteks ini Ibu Mega menyatakan bahwasanya emak-emak itu, ibu-ibu itu jangan hanya pengajian melulu mereka semua harus pandai membagi waktunya manajemen waktunya,” jelasnya.

Baca Juga: Megawati Soekarnoputri Ngomel ke Ibu-ibu Indonesia: Masa Anak-anak Sudah Berani Bawa Senjata

“Kapan dia (ibu) harus pengajian tapi tanpa harus melupakan kewajiban utamanya membimbing menuntun anak-anaknya dan memperhatikan tumbuh kembang anak anaknya,”ungkapnya.