Optimistis terhadap Pemulihan Properti, Agung Podomoro Bakal Perkuat Penjualan High Rise Properti

Warta Ekonomi, Jakarta -

Pengembang properti Agung Podomoro menyatakan bakal memperkuat penjualan high rise property. Spirit ini merespons momentum pemulihan pembelian dan investasi properti di segmen high rise property.

"Di tengah situasi yang dinamis, permintaan terhadap produk Agung Podomoro, khususnya pada hunian vertikal dan bisnis perkantoran masih cukup tinggi," kata Agung Wirajaya, Marketing Director Agung Podomoro, dalam keterangan tertulis, Senin (6/3/2023).

Melihat tren tersebut, Agung Podomoro yakin untuk mengoptimalkan fasilitas terintegrasi dan lengkap dengan potensi nilai investasi yang menjanjikan.

Baca Juga: Agung Podomoro Permudah Masyarakat Berinvestasi Properti Melalui Solusi Easy Pay

Perusahaan juga meihat adanya tren yang menunjukkan segmen apartemen dan perkantoran masih akan menjadi investasi yang diprioritaskan untuk menunjang aktivitas dan mobilitas konsumen yang semakin tinggi ke depan.

"Agung Podomoro telah menyiapkan grand strategi untuk memenuhi setiap kebutuhan pasar," imbuh dia.

Dalam hal ini, Agung Podomoro bakal memperkuat sejumlah proyek high rise property, seperti Podomoro City Deli Medan, Borneo Bay City, The Sky Apartment, dan Podomoro Golf View.

Assistant Vice President Marketing Agung Podomoro Yenti Lokat menambahkan peluang investasi high rise properti sangat lebar. Pertama permintaan apartemen tumbuh tinggi, harga apartemen yang menunjukkan tren pertumbuhan, ekonomi nasional yang kondusif dan kemudahan pembayaran dari developer.

"Melihat hal ini, terdapat lima hal yang perlu menjadi pertimbangan kuat investor properti diantaranya kesiapan berinvestasi properti, keyakinan mengambil keputusan di waktu terbaik, kejelian memilih properti dan pengembang terbaik. Selain itu keuntungan imbal hasil optimal dan risiko terukur serta keleluasaan investasi properti karena investasi properti akan mendatangkan keuntungan sekaligus dimana ketika disewakan akan memperoleh keuntungan sewa dan harga yang akan terus naik," ungkap Yenti.