Kendalikan Inflasi Pangan, Pemerintah Siapkan Beras Gratis Tiga Bulan

Pemerintah memperkirakan dalam memasuki periode bulan Ramadan dan Idulfitri 2023 akan terjadi peningkatan harga pada pangan dan aneka tarif angkutan. Karena itu, pemerintah juga akan melakukan langkah-langkah antisipatif untuk mengendalikan inflasi selama bulan Ramadan dan Idulfitri 2023.

“Pertama, melakukan pemantauan harga kebutuhan bahan pokok seperti beras, minyak goreng, cabai, bawang, daging dan telur ayam ras, dan daging sapi,” Kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Kick Off Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) Tahun 2023, kemarin.

Baca Juga: BPS Catat Laju Inflasi Pada Februari 2023 Sebesar 0,16%

Airlangga menerangkan pemerintah akan memberikan bantuan beras selama tiga bulan. Demikian pula untuk bantuan telur dan ayam ini sedang diatur regulasinya. Bantuan itu akan diberikan untuk tiga bulan terutama kepada desil yang mendapatkan PKH dan bantuan pangan non tunai.

“Nah, ini diharapkan dalam 3 bulan ini bisa berjalan,” tegasnya. Pemerintah dan Bank Indonesia melalui TPIP dan TPID juga akan terus mendorong sinergi dan kerja sama agar inflasi tetap dalam sasaran 2023 dan ini merupakan momentum untuk pemulihan ekonomi nasional.

“Inflasi yang terjaga diharapkan menjadi pondasi yang kuat untuk perekonomian di tahun 2023 dan 2024,”tegasnya. Terkait ketersediaan pasokan maupun pembelanjaan bisa dilakukan secara bijaksana, sehingga tidak terjadi overbuying akibat misinformasi