Berhasil Tekan Angka Korupsi, Pengamat Dukung Langkah Bersih-Bersih BUMN ala Erick Thohir

Warta Ekonomi, Jakarta -

Langkah bersih-bersih BUMN yang dijalankan Erick Thohir mendapat dukungan dari pengamat BUMN Universitas Indonesia, Toto Pranoto.

Menurut Toto, kebijakan Erick Thohir melakukan bersih-bersih BUMN berhasil menekan tindak pidana korupsi di tubuh perusahaan pelat merah.

"Aksi bersih-bersih BUMN ini bisa dijalankan dengan efektif, saya kira pertama dari sisi pemerintahan, bisa ditegakkan lebih besar lagi di lingkup BUMN," kata Toto Pranoto di Jakarta, Minggu (12/3/2023).

Ia mengatakan bahwa imbas positif besar kebijakan Erick dengan menghadirkan pengelolaan BUMN yang makin profesional. Selain itu, transparansi pengelolaan keuangan di BUMN memperlihatkan kemajuan luar biasa.

Peningkatan signifikan juga sangat terasa pada sisi produktivitas BUMN. Lewat inovasi yang digencarkan Erick Thohir sejumlah perusahaan-perusahaan pelat merah mencatatkan pendapatan yang gemilang.

"Produktivitas BUMN juga bisa ditingkatkan," ujarnya.

Berada di bawah komando Erick Thohir, saat ini laba pendapatan BUMN mengalami kenaikan secara signifikan, mulai dari Rp13 triliun pada tahun 2020 menjadi Rp124,7 triliun pada tahun 2021, kemudian meningkat kembali hingga Rp303,7 triliun.

Lebih lanjut Toto menuturkan bahwa berbagai capaian tersebut turut berimbas positif pada tingkat kepercayaan BUMN di masyarakat.

Imbas itu dapat menarik hadirnya investor, baik dari skala nasional maupun internasional.