Pembangunan Papua Jadi Prioritas Negara, Sri Mulyani Rela Gelontorkan APBN Rp1.036 Triliun

Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati turut hadir mendampingi Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) dalam kunjungan kerjanya ke Jayapura, Papua.

Sri Mulyani mengatakan, di depan para generasi muda Papua, Jokowi menyampaikan proses pembangunan yang telah, sedang, dan terus berlangsung di Papua.

Baca Juga: Dampingi Jokowi ke Papua, Menaker Ida Ikut Resmikan Komunitas Kreatif Anak Muda PYCH

"Presiden Jokowi menyatakan pembangunan Papua dan Papua Barat adalah Prioritas Nasional," ungkap Sri Mulyani, usai peresmian Papua Youth Creativity Hub (PYCH) di Jayapura, dalam unggahan Instagram @smindrawati, dikutip Jumat (24/3/2023).

Dia menjelaskan, Indonesia, termasuk Papua, saat ini hingga 2035-2045 akan menikmati bonus demografi. Sekitar 60% atau 2,6 juta penduduk Papua dan Papua Barat merupakan orang dengan usia produktif.

"Ini kekuatan ekonomi yang hebat dan sangat baik untuk maju. Investasi sumber daya manusia menjadi kunci utama dengan memberikan kesempatan pendidikan, ketrampilan, kesehatan yang baik dan merata," pungkasnya.

Sri Mulyani melanjutkan, sejak 2014 hingga saat ini, pemerintah telah membangun sejumlah infrastruktur, seperti Jalan Trans Papua sepanjang 3.462 km, Jembatan Youtefa 1,3 km, serta Bandara Wamena di Kabupaten Jayawijaya.

"Keuangan Negara melalui APBN dalam periode 2014-2022 telah memberikan dana transfer ke daerah Papua dan Papua Barat mencapai Rp1.036 Triliun!" ungkapnya.

Baca Juga: Pemuda Papua, Maluku, dan NTT bersama Gus Miftah

Sri Mulyani menyampaikan, terkait dengan pembangunan tersebut, Jokowi meminta seluruh masyarakat dan seluruh pihak untuk turut mengawasinya.

"Ke depan, dana transfer ke Papua, Papua Pegunungan, Papua Tengah, Papua Selatan, Papua Barat, dan Papua Barat Daya harus terus dimanfaatkan untuk membangun masyarakat Papua dan menciptakan kemajuan di tanah Papua," pesannya.