Istri Pimpinan MPR Bagikan 270 Paket Sembako bagi Pegawai Pemerintah Non-Pegawai Negeri

Warta Ekonomi, Jakarta -

Perkumpulan Istri Pimpinan MPR membagikan 270 paket sembako bagi Pegawai Pemerintah Non-Pegawai Negeri (PPNPN), office boy (OB), dan Pengamanan Dalam (Pamdal) di Lingkungan MPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (29/3/2023).

Istri Ketua MPR Bambang Soesatyo, Lenny Bambang Soesatyo, mengatakan bahwa kegiatan tersebut dipacu oleh keinginan keterlibatan para istri pimpinan MPR dalam memulihkan dampak ekonomi yang terjadi pasca-Covid-19.

Baca Juga: Kemendagri Serahkan Bantuan Bagi Korban Bencana Longsor di Serasan Natuna

"Dampak pandemi yang sedemikian dahsyat terhadap kehidupan pada ekonomi yang rakyat sehingga diperlukan kerja sama dan segenap elemen bangsa untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang masih ada, di sinilah pentingnya kita semua bergotong-royong tolong-menolong, bahu-membahu," kata Lenny dalam sambutannya.

Lenny juga menuturkan, kegiatan tersebut merupakan ungkapan terima kasih pada para PPNPN dan segenap pegawai di lingkungan MPR yang memiliki dedikasi dalam mendukung tugas-tugas MPR.

"Kami berharap, semoga bingkisan ini dapat bermanfaat. Tidak lupa saya ucapkan terima kasih kepada para istri Wakil Ketua MPR yang sudah meluangkan waktu pikiran dan tenaga untuk bekerja sama bersinergi dan berkolaborasi sehingga acara pada hari ini dapat terselenggara dengan baik dan lancar," tandasnya.

Pada kesempatan yang sama, Ingrid Syarief Hasan, menyebut bahwa para pimpinan MPR sebenarnya memiliki banyak rencana kegiatan. Kendati demikian, rencana penyelenggaraan beberapa event terpaksa dibatalkan karena pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia beberapa tahun terakhir.

"Soalnya kemarin pandemi, ya. Sebenarnya kita sudah mau menyusun banyak event, tapi karena banyak lockdown. Jadi mau maju, mundur lagi," katanya.

Dia menyebut, pada kesempatan kali ini para pimpinan MPR baru bisa menggelar kegiatan bersama, mengingat status pandemi yang saat ini berangsur menjadi endemi. "Karena kan udah mulai memasuki endemi, jadi kita mulai ada kegiatan offline," tandasnya.