Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Setelah Golkar, Kini Giliran Gerindra Mau Dilibas PKB?

Setelah Golkar, Kini Giliran Gerindra Mau Dilibas PKB? Kredit Foto: PKB
Warta Ekonomi, Jakarta -

Survei terbaru yang dilakukan SMRC dan Indo Barometer, elektabilitas PKB sudah mengalahkan Partai Golkar dan berada di tiga besar parpol papan atas dengan perolehan 10.4 persen. 

Pada beberapa kesempatan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar menyatakan bahwa tren hasil survei dari bulan ke bulan yang terus menunjukkan tren peningkatan elektabilitas, membuat para kader semakin optimis. 

“Ini kita patut syukuri. Insyaallah untuk capres di lingkungan pesantren NU kita sudah terdepan. Mesin politik kita terus jalan dan panas. Alhamdulillah di Jatim kita nomor satu, di Jateng survei tetap juara dua, bagaimana sekarang bisa semakin mendekat ke nomor satu,” tuturnya.

Menurut Gus Muhaimin, PKB memiliki kekuatan tidak hanya kekuatan Islam dan santri, tapi juga kekuatan Jawa.

Bahkan, kini kekuatan PKB semakin merata karena di beberapa daerah luar Jawa seperti Papua dan Nusa Tenggara Timur (NTT), elektabilitas PKB juga sangat bagus.

“Kekuatan kita lengkap. Kita punya akar yang kuat. Kita punya rute panjang dan mengakar. PKB punya akar nahdliyin dan nahdliyat yang luar biasa. Bukan hanya NU sebagai organisasi, tapi karena perangkat doktrin, ajaran ahlussunnah waljamaah yang lengkap,” urainya.

Sementara dalam kesempatan terpisah, Pengamat Politik Presiden University, AS Hikam menilai, keberhasilan PKB melibas Golkar dalam survei SMRC, salah satu bentuk keberhasilan Gus Muhaimin melakukan konsolidasi partai.

"Suka, tidak suka, Muhaimin Iskandar telah berhasil melakukan konsolidasi politik di tubuh internal partai bernama PKB. Bukan tidak mungkin, di masa yang akan datang, PKB akan melibas Gerinda dan bertengger di posisi kedua," ungkap AS Hikam dalam podcast yang ditanyangkan Channel Youtube PadasukaTV.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: