Gagal Pertahankan Posisi, IHSG Tergelincir ke Level 6.801,25 pada Jeda Siang

Setelah mengawali perdagangan hari ini dengan rapor hijau, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) gagal mempertahankan posisinya pada jeda sesi pertama ini. Berdasarkan data RTI Business, diketahui bahwa indeks Indonesia itu terkoreksi -0,38% dan kehilangan 25,91 poin sehingga posisinya sekarang berada di angka 6.801,25.

Salah satu hal yang diduga menjadi penyebab terdepaknya IHSG ke zona merah adalah dominannya saham perusahaan yang menunjukkan tren negatif. Merujuk dari sumber yang sama, dilaporkan terdapat 182 saham bergerak naik, 322 saham bergerak turun, dan 201 saham bergerak mendatar.

Baca Juga: Selasa Ceria, IHSG Menguat 0,22% pada Pembukaan Sesi Pertama

Sebelum menempati posisinya yang sekarang, IHSG sempat menduduki level tertinggi dan terendahnya. Level tertinggi IHSG berada di angka 6.859,69, sedangkan level terendahnya berada di posisi 6.781,52.

Pada jeda siang ini, IHSG telah memperjualbelikan 9,25 miliar lembar sahamnya sebanyak 870.633 kali. Dengan adanya aktivitas perdagangan saham itu, IHSG sukses membukukan nilai transaksi harian dengan besaran Rp4,29 triliun.

Baca Juga: Parkir di Zona Hijau, IHSG Tuntaskan Perdagangan Hari Ini di Level 6.827,17

Sebagai catatan, apabila dilihat dari segi losers, ada tiga saham perusahaan yang mengalami koreksi jumbo sehingga posisi IHSG di zona hijau mengalami goncangan. Ketiga saham itu berasal dari PT Utama Radar Cahaya Tbk (RCCC) yang terkikis -8,33%; PT Transcoal Pacific Tbk (TCPI) yang tergerus -6,92%; dan PT Alfa Energi Investama Tbk (FIRE) yang melemah -6,86%.