Anies Baswedan Ungkap Fasilitas Milik Negara Harusnya Bisa Dibangun dengan Kekuatan Negara, Bukan Asing

Bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Perubahan, Anies Baswedan mengemukakan bahwa membangun sebuah fasilitas milik negara harus menggunakan kekuatan negara, bukan kekuatan swasta apalagi asing.

“Menurut hemat kami, memang kalau kita membangun sebuah fasilitas milik negara ya harus menggunakan kekuatan negara supaya dia mencerminkan prinsip keberdikarian, kemandirian karena itu milik negara,” kata dia, Rabu (10/05/23).

“Kalau kita mau membangun sesuatu yang milik negara ya dengan kekuatan negara dan itu menurut saya prinsip penting sesungguhnya,” tambahnya.

Ini dijelaskan Anies saat ditanya Karni Ilyas soal kesiapannya melanjutkan proyek Ibu Kota Negara (IKN) yang dicetuskan Presiden Jokowi jika terpilih di Pilpres 2024.

Baca Juga: Teriakan Lantang Anies Baswedan Kritik Subsidi Mobil Listrik Jokowi: Tak Tepat Sasaran!

“Ya kalau saya sederhana, yang kami tawarkan adalah memang perubahan dan perubahan ini itu komponennya banyak. Kemudian saya sering sampaikan semuanya, di dalam bicara tentang perubahan itu ada 4 unsur”, kata Anies.

“Ada hal apa yang harus dan perlu diteruskan. Ya teruskan itu ditingkatkan perubahannya menjadi peningkatan,” tambahnya.

“Kemudian yang kedua, hal apa yang harus dikoreksi.  Ketiga hal apa yang tidak perlu diteruskan atau yang dihentikan. Nah hal keempat, hal baru apa yang harus dibawa ke tengah masyarakat,” jelasnya.

Menurut Anies jika itu terkait dengan IKN, ini berarti terkait undang-undang. 

Baca Juga: Sudah Gabung Circlenya Jokowi, Sandiaga Enggak Mungkin Jadi Wakilnya Anies Baswedan Lagi

“Saya sampaikan pada semua, ini adalah sebuah undang-undang selama undang-undang itu ada ya dilaksanakan,” jelasnya.