Kredit Foto: Antara/Wahyu Putro A
Koordinator Presidium Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (ANIES), Joko Purnomo membantah Jawa Tengah adalah kandang banteng.
"Di Jateng dari PDIP kursinya itu hanya 33 persen, suara partai itu 27, sekian persen, peraih kursi terbanyak iya, tapi bukan mayoritas," kata Joko di akun Youtube Nur Hidayat.
Ia menegaskan kalau Jawa Tengah itu bukan lumbung suara dari PDIP saja. Tapi beragam pemilih juga ada di dalamnya, oleh karena itu, ia yakin bisa mendulang suara bagi Anies.
"Di Jateng itu suara 32 juta, tapi kan yang menggunakan hak pilih itu 17 juta. Karena sebagian besar kan kerja di luar. Ibaratnya kalau tidak 50 persen tidak bisa bikin Perda sendiri," jelasnya.
"Jateng itu rumah besar bagi seluruh rumah besar warga Jateng, itu kan opini kan," tegasnya.
Sementara ketika ditanya strategi menarik suara dari swing voters, pemilih yang belum menentukan pilihan. Ia mengaku menggunakan strategi mengenalkan langsung ke pemilh potensial, seperti pemilih muda.
"Kita sampaikan ke pemilih rasional adalah ke pemilih pemula. Kita melakukan sosialisasi tentang apa yang telah dilakukan Anies di Jakarta, dan alhamdulilah mereka mengerti, ingin perubahan," jelasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Advertisement
