Novel Bamukmin Tanggapi Ancaman Demokrat soal Cawapres, 'Cawapres Anies Harus dari Ulama'

Wasekjen Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin memberikan tanggapan atas tengat waktu yang diberikan Partai Demokrat untuk Anies Baswedan agar di bulan Juni harus segera mengumumkan bakal cawapres.

Kalau tidak, Partai Demokrat akan mengevaluasi dukungan kepada Anies.

Menanggapi itu, Novel menilai untuk posisi bakal cawapres pendamping Anies paling tepat berasal dari non partai, lebih tepatnya dari kalangan ulama.

"Harus dipertimbangkan cawapres Anies harus dari ulama seperti Ustaz Abdul Somad (UAS) akan sangat mempunyai magnet yang kuat dan itu sangat surprise dan akan sulit dibendung untuk meraih kemenangan," kata Novel kepada Warta Ekonomi.

Novel menambahkan pernah mengusulkan di Pilpres 2019 mengusung Prabowo Subianto-UAS. Dan terbukti usulan itu memicu koalisi partai pendukung Jokowi mengusung KH Ma'ruf Amin.

"Saya dkk di ACTA pernah deklarasikan pasangan Prabowo-UAS dan itu menjadi pemicu dikubu lawan spirit 212 yaitu akhirnya Jokowi dipasangkan oleh KH Ma'ruf Amin," jelasnya.

Sebelumnya, Ketua Bapillu Andi Arief menyatakan elektabilitas Anies cenderung turun karena belum juga mengumumkan cawapresnya yang berpotensi mendongkrak elektabilitas. Untuk itu, Andi menyatakan akan mengevaluasi dukungan Demokrat ke Anies.

"Akan evaluasi total," jelasnya.