Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Urai Kemacetan, Gojek Buka Shelter GoRide Instant di Stasiun Palmerah

Urai Kemacetan, Gojek Buka Shelter GoRide Instant di Stasiun Palmerah Kredit Foto: Nadia Khadijah Putri
Warta Ekonomi, Jakarta -

Perusahaan transportasi online berbasis ride hailing, Gojek meresmikan pembukaan Shelter GoRide Instant di Stasiun Palmerah, Gelora, Jakarta Pusat, DKI Jakarta pada Senin (12/6/2023).

Peresmian shelter ini berfungsi untuk mengurai kemacetan di Stasiun Palmerah, sekaligus memberikan kenyamanan pada penumpang antarmoda transportasi, yakni kereta rel listrik (KRL) dan bus Transjakarta.

Menurut Head of Regions and External Affairs Gojek, Gede Manggala, adanya shelter ini akan memberi manfaat dari tiga sisi, yakni ketertiban lalu lintas di area sekitar Stasiun Palmerah, pengguna KRL yang juga pelanggan GoRide, dan mitra pengemudi motor (driver). 

Baca Juga: GoTo Tutup Unit Bisnis Pinjaman Konsumen di India dan Pangkas 30 Karyawan

Menurut Gede, shelter tersebut membuat penumpang KRL sekaligus pelanggan GoRide terhindar dari risiko kecelakaan. Sementara dari segi mitra driver, dapat menunggu di tempat yang lebih nyaman dengan tersedianya infrastruktur penunjang seperti colokan listrik dan tempat berteduh.

“Dan juga GoRide instan ini waktu tunggunya lebih singkat,” tambah Gede saat membuka keynote speech di acara peresmian Shelter GoRide Instant Stasiun Palmerah.

Di samping itu, Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Chaidir mengatakan, adanya shelter ini menjadi tempat terintegrasi dari stasiun KRL dan kendaraan umum. Menurutnya, seluruh isi kendaraan umum harus terintegrasi dengan moda transportasi lainnya.

“Itu memang seluruh isi kendaraan umum itu harus terintegrasi, tidak berjalan sendiri-sendiri. Orang di sini naik Gojek pindah ke taksi, bisa. Dari sini naik Gojek pindah ke kereta bisa atau naik kendaraan umum lainnya. Atau naik sesama Gojek. Ini shelter yang terintegrasi untuk angkutan umum,” ujar Chaidir. 

Bicara soal integrasi antarmoda transportasi, Kabid Angkutan Jalan Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, Ferdinand menyatakan, “ada dua shelter Transjakarta juga di sini. Tanpa adanya shelter ini, sebenarnya Gojek sudah berfungsi [sebagai] first mile last mile untuk angkutan umum.” 

Menurut data yang dipaparkan Ferdinand, terdapat 12.646 penumpang yang menggunakan Stasiun Palmerah setiap harinya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Nadia Khadijah Putri
Editor: Rosmayanti

Advertisement

Bagikan Artikel: