Seorang teller Bank Mandiri menunjukkan uang pecahan Rp100.000 dan Rp50.000 di Plasa Mandiri, Jakarta, Senin (8/7/2019). Rupiah pada Senin (8/7/2019) pagi bergerak melemah 66 poin atau 0,47 persen menjadi Rp14.149 per dolar AS dibanding posisi sebelumnya Rp14.083 per dolar AS, seiring kemungkinan tidak diturunkannya suku bunga oleh bank sentral Amerika Serikat The Federal Reserve (The Fed). | Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Sama seperti Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang menuai rapor merah, pada perdagangan hari ini, nilai tukar rupiah juga melemah. Berdasarkan data RTI Business, diketahui bahwa mata uang Indonesia itu terkoreksi -0,62% dan terpangkas 94 poin sehingga kursnya berada di angka Rp15.147 per dolar AS.
Tidak hanya terhadap mata uang Amerika Serikat, mata uang Garuda tersebut rupanya juga melemah terhadap mata uang global lainnya. Merujuk dari sumber yang sama, dikabarkan bahwa rupiah memerah atas dolar Australia (-0,67%), euro (-0,57%), dan poundsterling (-0,54%).
Baca Juga: Belum Membaik, Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Masih Terus Menukik
Sementara itu, jika disandingkan dengan mata uang negara-negara di Asia, sayangnya, rupiah turut menunjukkan performa yang sama. Sebab, pada perdagangan Jumat, 7 Juli 2023 ini, mata uang Indonesia itu terpantau stagnan atas satu mata uang namun merosot atas tujuh mata uang lainnya.
Baca Juga: Rupiah Hari Ini Gagal Perkasa Atas Dolar AS dan Mata Uang Global Lainnya
Rupiah hari ini dilaporkan stagnan atas won. Kendati demikian, mata uang Garuda itu gagal unjuk gigi terhadap yuan (-0,72%), dolar Hong Kong (-0,57%), yen (-0,64%), ringgit (-0,31%), dolar Singapura (-0,60%), baht (-0,16%), dan dolar Taiwan (-0,29%).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella
Tag Terkait:
Advertisement
