HBAT dan FOLK Melantai di Pasar Modal, Target IPO BEI Selangkah Lagi Tercapai

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) akan kembali kedatangan emiten baru, yakni PT Minahasa Membangun Hebat Tbk (HBAT) dan PT Multi Garam Utama Tbk (FOLK). 

Dengan dicatatkannya saham HBAT dan FOLK, Bursa menyampaikan bahwa hingga kini sudah ada 55 emiten baru yang mencatatkan saham atau listing di papan perdangan BEI. 

“Pada esok hari, Senin (7/8) pukul 08.30 WIB sampai dengan selesai, akan diselenggarakan acara Seremoni Pencatatan Perdana Saham PT Minahasa Membangun Hebat Tbk. (HBAT) sebagai Perusahaan Tercatat ke-54 di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2023 dan Seremoni Pencatatan Perdana Saham PT Multi Garam Utama Tbk. (FOLK) , sebagai Perusahaan Tercatat ke-55 di tahun 2023,” tulis Manajemen BEI, dalam undangannya kepada media, Minggu (6/7/2023). 

Baca Juga: Tingkatkan Layanan bagi Pelaku Pasar Surat Utang dan Sukuk, BEI Lakukan Hal Ini

Sebagai informasi, PT Minahasa Membangun Hebat Tbk merupakan perusahaan lokal yang bergerak di bidang real estat yang melakukan usaha pengembangan perumahan di kawasan Manado, Sulawesi Utara.

Sementara, PT Multi Garam Utama Tbk. (FOLK) merupakan perusahaan holding dan aktivitas konsultasi manajemen khususnya industri kreatif. 

Baca Juga: Hadirkan Papan Pemantauan Khusus, BEI: Implementasinya Bertahap

Asal tahu saja, BEI pada tahun ini menargetkan sebanyak 57 perusahaan yang mencatatkan saham. Artinya, BEI hanya membutuhkan 2 perusahaan lagi untuk merealisasikan targetnya. 

Di website e-ipo milik BEI, terlihat masih ada 7 perusahaan lagi yang sedang melakukan proses IPO. Ke tujuh perusahaan, yakni PT Multisarana Intan Eduka Tbk, PT Paperocks Indonesia Tbk, PT ITSEC Asia Tbk, PT Ingria Pratama Capitalindo Tbk, PT Sinar Eka Selaras Tbk, PT Charlie Hospital Semarang Tbk, dan PT Humpuss Maritim Internasional Tbk.