Kemenkeu: Ekonomi RI Tumbuh 5,17%, Melejit di Atas Ekspektasi Pasar!

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan ekonomi Indonesia mampu tumbuh tinggi pada triwulan II-2023 sebesar 5,17% secara tahunan (year-on-year/yoy), di atas perkiraan analis pasar. 

Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu, Febrio Kacaribu, mengatakan capaian ini dinilai tinggi melebihi ekspektasi pasar dan melampaui periode yang sama di tahun sebelumnya.

Baca Juga: Bawa Indonesia Maju, Wakil Menkeu Tegaskan Komitmen Bangun Perekonomian Daerah

"Pertumbuhan ekonomi nasional melanjutkan tren di atas 5% selama tujuh triwulan berturut-turut, lebih tinggi dari ekspektasi pasar bahkan dengan basis pertumbuhan yang tinggi di periode yang sama tahun sebelumnya," jelas Febrio, Senin (7/8/2023).

Menurutnya, hal ini menunjukkan adanya resiliensi aktivitas ekonomi nasional di tengah perlambatan global.

Tak sampai di situ, Febrio juga menyampaikan capaian nasional ini lebih tinggi dibandingkan mayoritas negara dan kawasan, termasuk Vietnam, Uni Eropa, Amerika Serikat, dan Korea Selatan.

Dia lalu menambahkan, dengan pencapaian tingkat pertumbuhan ini serta keberlanjutan perbaikan struktural, pemerintah optimis bahwa tingkat pertumbuhan ekonomi nasional pada tahun 2023 diperkirakan sekitar 5,1%.

"Saat ini, Indonesia sudah naik menjadi kelas menengah atas berdasarkan gross nation income, tapi ini belum cukup. Tren pertumbuhan di atas 5% ini merupakan hasil kerja bersama dan patut diapresiasi. Akan tetapi, kita akan terus mempercepat pertumbuhan eko untuk dapat meraih cita-cita bersama menjadi negara berpendapatan tinggi di tahun 2045," tandasnya.