Anies Baswedan Terima Rekomendasi Cawapres dari Kiai NU: Bukan Sekadar Namanya, tapi...

Bakal Calon Presiden (Bacapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan, mengakui bahwa para kiai Nahdlatul Ulama (NU) juga turut memberikan rekomendasi nama-nama kandidat cawapres baginya di Pilpres 2024 mendatang.

Adapun rekomendasi itu diberikan oleh para kiai saat berkunjung ke Surabaya pada Kamis (10/8/2023) siang. Anies mengaku menerima rekomendasi itu dan memaknainya sebagai sumbangsih pemikiran para kiai.

Baca Juga: Pengakuan Yenny Wahid: Sama Mas Anies Saya Sering Banget Ngobrol...

"Saya menerima rekomendasi nama yang disampaikan oleh para kiai di Surabaya, kemudian saya terima itu. Saya sampaikan terima kasih bahwa sudah ikut memikirkan, sudah ikut melihat nama-nama yang bisa berjuang bersama," kata Anies kepada wartawan di Djakarta Theater XXI, Jakarta, Kamis (10/8/2023).

Anies memaknai nama-nama kandidat cawapres yang diberikan merupakan bukti keseriusan para kiai membekali dirinya sebagai bacapres yang akan berkontestasi di Pilpres 2024 nanti.

"Bagi kami bukan hanya sekadar soal namanya, tapi kenyataan bahwa para kiai dan ulama secara serius memikirkan ini, membekali kami dengan doa, membekali kami dengan arahan bahkan membekali kami dengan pilihan," jelasnya.

Kendati demikian, Anies mengaku belum memutuskan nama cawapres yang akan dipilihnya. Dia hanya menyebut, cawapres terpilih akan diumumkan pada waktu yang tepat. "Jadi kami terima kasih sudah mendapat masukan itu, nanti pada saatnya diumumkan," tandasnya.

Adapun nama-nama yang diusulkan para kiai di Surabaya ialah Putri Presiden ke-4 Abdurahman Wahid alias Gus Dur, Yenny Wahid; Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa; Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa, Abdul Muhaimin Iskandar; Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY); hingga Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD.