Waktu Kecil Jualan Prangko, Mark Cuban Kini Punya Harta Rp78 Triliun, Ini Tipsnya untuk Jadi Kaya!

Miliarder Mark Cuban tidak tumbuh dari keluarga kaya raya. Di usianya yang masih belia, ia bahkan menjual prangko dari pintu ke pintu dan menawarkan pelajaran disko untuk membantu biaya kuliahnya.

Namun pada usia 40 tahun, dia menjadi miliarder setelah menjual portal videonya Broadcast.com ke Yahoo seharga USD5,7 miliar. Cuban kini memiliki kekayaan sebesar USD5,1 miliar (Rp78 triliun).

Melansir Business Insider di Jakarta, Rabu (23/8/23) Cuban mengatakan tidak ada jalan pintas untuk menjadi kaya, tetapi ia memiliki tips yang dapat dibagikan kepada semua orang untuk menjadi kaya raya.

Baca Juga: Miliarder Mark Cuban: Sukses Bukan soal Uang dan Kekayaan, Tapi...

1. Menyimpan uang tunai

Cuban mengatakan langkah pertama untuk menjadi kaya adalah berhenti berbelanja. Dia menyarankan untuk memangkas utang kartu kredit.

“Jika Anda menggunakan kartu kredit, Anda tidak ingin menjadi kaya,” kata Cuban mencegah orang agar tidak terlalu bergantung pada kartu kredit untuk pengeluaran sehari-hari.

Kartu kredit tak sepenuhnya buruk, karena bila digunakan dengan benar, kartu kredit juga bisa menjadi cara yang bagus untuk memaksimalkan daya beli. Masalahnya adalah banyak orang tidak menggunakan kartunya dengan benar.

Terlebih, jika Anda tidak membayar saldo secara penuh setiap bulannya, Anda dapat membayar lebih dari 20% untuk pembelian Anda. Namun jika Anda berhasil menutup seluruh saldo Anda dalam satu siklus pembayaran, Anda dapat memanfaatkan penawaran uang kembali kartu kredit, hadiah, dan diskon pembelian. Dan juga akan berupaya membangun skor kredit.

Namun inti dari tips Cuban di sini adalah nasihat keuangan yang kuat yakni belanjakan lebih sedikit dari penghasilan Anda dan simpanlah sebanyak yang Anda bisa. Dari sana, dia menyarankan untuk menyimpan tabungan dalam bentuk uang tunai agar mudah digunakan kapan pun dibutuhkan.

“Anda tidak menabung untuk masa pensiun. Anda menabung saat Anda membutuhkan uang tunai,” tulis Cuban. "Beli dan tahan adalah permainan pengisap untukmu."

2. Pelajari bisnis

“Aturan kedua untuk menjadi kaya adalah menjadi pintar,” kata Cuban. Maksudnya mempelajari seluk beluk bisnis yang benar-benar Anda nikmati. “Temukan orang yang paling Anda sukai dan dapatkan pekerjaan di bisnis yang mendukungnya.”

Strategi menjadi kaya Cuban mungkin berhasil bagi sebagian orang, tetapi juga bergantung pada harapan bahwa Anda akan mendapatkan keuntungan pada peluang yang tepat.

Cuban memahami dengan benar bahwa untuk menjadi kaya, simpanlah sebanyak yang kamu bisa. Ini mungkin berarti melewatkan banyak hal dan berusaha keras menahan diri. Tetapi jika tujuan Anda adalah kekayaan di masa depan, menabung adalah tindakan awal terbaik untuk mencapainya.

Dan dalam hal menabung, ingatlah bahwa tidak semua akun diciptakan sama. Jika Anda ingin menyimpan uang tunai, Anda harus mempertimbangkan rekening tabungan dengan hasil tinggi. Letakkan uang Anda di suatu tempat yang akan terus memberikan manfaat bagi Anda, bukannya stagnan.

Menyimpan uang dalam bentuk tunai memungkinkan Anda memanfaatkan peluang potensial yang muncul, namun Anda juga kehilangan peluang lain untuk mengembangkan dana Anda.

Kemudian, pastikan untuk berinvestasi. Jika Anda benar-benar ingin uang Anda tumbuh, pertimbangkan untuk terjun ke pasar saham, pasalnya banyak orang yang menjadi kaya karena strategi tersebut, termasuk Warren Buffett.

Nasdaq yang padat teknologi, misalnya, telah menikmati pengembalian tahunan rata-rata sebesar 10,4% selama 30 tahun terakhir, sementara S&P 500 memperoleh keuntungan kumulatif sebesar 875% pada periode yang sama.

Investor yang membeli dana indeks komposit Nasdaq 40 tahun lalu telah memperoleh keuntungan sebesar 4,198%.

Meskipun demikian, tidak ada resep pasti untuk menjadi kaya dengan cepat. Bahkan Cuban memperingatkan bahwa tidak ada jalan pintas untuk membangun kekayaan Anda. Tapi setidaknya dengan reguler berinvestasi di pasar saham, keuntungan jangka panjang lebih dapat diandalkan.