Fokus Temukan Sumber Migas Baru, PetroChina Mau Bor Dua Sumur Eksplorasi

Warta Ekonomi, Jambi -

Exploration Manager PetroChina International Jabung Ltd (PCJL) Hendra Niko mengatakan bahwa PCJL akan fokus untuk menemukan sumber daya minyak dan gas (Migas) baru di Wilayah Kerja (WK) Jabung pada tahun ini. Menurutnya, keberadaan WK Jabung yang dikelola oleh PCJL sesuai dengan tujuan transisi energi Indonesia.

“Di WK Jabung, 65% produksinya adalah gas, hal ini terkait dengan pengendapan masa lalu materi pembuatan hidrokarbon yang kebanyakan gas,” ujar Niko di Betara Gas Plant (BGP), Jambi, Rabu (18/10/2023).

Seiring dengan target di atas, Field Manager PCJL, Rudy Hermawan menambahkan, PCJL berencana untuk melakukan dua pemboran sumur eksplorasi, NEB SUN-1 dan NEB BASE-3, demi memenuhi komitmen kerja tetap di WK Jabung pada tahun 2023. Di tahun ini, PCJL juga mencanangkan 11 program pengeboran pengembangan untuk enam lapangan di WK Jabung.

Baca Juga: Kolaborasi Pemanfaatan Gas Suar PetroChina Jabung, Langkah Maju Mendukung Net Zero Emission

Secara keseluruhan, diproyeksikan program pengeboran tahun ini akan meningkatkan produksi minyak dan kondensat sebesar 1.122 barel minyak per hari (BOPD) dan 24 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD) gas. PCJL telah mencapai target program pengeboran di 14 sumur pada tahun lalu.

Selain itu, Rudy bilang bahwa pihaknya saat ini sedang mempersiapkan Survei Seismik 3D dan 2D 2023 untuk WK Jabung, yang akan dimulai pada kuartal IV tahun 2023 dan berlangsung selama 15 bulan.

“Sosialisasi kegiatan Survei Seismik di Kabupaten Tanjung Jabung Timur telah dimulai pada 4 September 2023,” beber Rudy.

Asal tahu saja, sejak 2002, PCJL telah mengoperasikan WK Jabung, yang terdiri dari 1.643 km2 di Jambi, dari operator sebelumnya, Devon Energy. Sejak 2006, PCJL telah mencapai produksi harian rata-rata di atas 50.000 barel setara minyak per hari (BOEPD).

Pada 2022, PCJL mencatatkan lifting harian rata-rata 15.618 BOPD minyak dan kondensat, serta 173 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD) gas.

WK Jabung memiliki dua fasilitas pengolahan migas utama, yakni BGP di Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan North Geragai Fractionation (NGF) di Kecamatan Geragai, Kabupaten Tanjung Jabung Timur.

Pada 27 Februari 2023, PCJL telah resmi memulai masa perpanjangan kontrak sebagai operator WK Jabung untuk periode 2023-2043.

Baca Juga: Iklim Investasi Migas Terjaga, PetroChina Jabung Pacu Pertumbuhan Perekonomian Daerah