Bukan Sekolah Biasa, Trehaus Resmikan Cabang Pertamanya di Indonesia

Warta Ekonomi, Jakarta -

Lembaga edukasi dan teknologi edukasi (edtech) yang berfokus apda pendidikan anak usia dini asal Singapura, Trehaus, mengumumkan pembukaan cabang internasional pertamanya di Senayan, Jakarta, Indonesia pada kuartal kedua tahun 2024 atau pertengahan tahun 2024. 

Trehaus School Jakarta nantinya akan membimbing anak-anak usia 6 bulan hingga 6 tahun untuk mendapatkan pendidikan holistik sesuai dengan kebutuhan anak dengan materi yang berdasarkan penelitian. Pendidikan ini ditujukan untuk membentuk karakter anak, memberikan bekal keterampilan pada abad ke-21 seperti penyelesaian masalah secara kreatif, menciptakan kecintaan untuk belajar, empati, dan ketangguhan. 

Baca Juga: Dongkrak Pendidikan, BRI Danareksa Sekuritas Hadirkan Beasiswa untuk Mahasiswa

Dipilihnya Senayan, Jakarta Selatan sebagai lokasi Trehaus School Jakarta karena dapat memudahkan orang tua untuk berpartisipasi dalam kegiatan sekolah walau sibuk bekerja. Di samping itu, lokasi tersebut juga strategis dengan kendaraan umum MRT dan Bus TransJakarta. 

CEO dan Co-Founder Trehaus, Dr. Elaine Kim mengatakan bahwa Trehaus School sendiri bukan sekolah biasa, karena sekolah ini memiliki ekosistem pendidikan yang terbaik, karena dari segala aspek, dari guru-guru, kurikulum, sudah dipikirkan dan diimplementasikan dengan matang.

“Trehaus sendiri tidak hanya merupakan sekolah yang high-end, tapi juga lab atau tempat belajar bagi guru, ketua, dan para pendidik lainnya, untuk menunjukkan bagaimana cara mendidik anak usia dini dengan cara yang paling baik. Dan saya senang sekali karena Trehaus Indonesia akan hadir sesaat lagi,” ujar Kim di acara media gathering secara virtual bersama Trehaus pada Selasa (21/11/2023). 

Selain itu, Managing Partner Trehaus Indonesia mengatakan bahwa pihaknya juga ingin memberikan ruang bagi orang tua untuk hadir dalam proses pembelajaran anak-anak, sesimpel makan siang bersama dan berpartisipasi di kegiatan yang diikuti anak. 

“Kami yakin metode belajar yang unik ini membuat orang tua dapat selalu hadir dalam tahun-tahun awal masa pertumbuhan anak serta menjadi bagian penting bagi kehidupan mereka,” ujar Tan. 

Di samping itu, Trehaus juga meluncurkan versi beta dari platform edtech-nya bernama Little Lab. Platform ini dibuat agar metode pembelajaran Trehaus dan hak paten kurikulum Trehaus dapat diakses serta dikembangkan secara global.

Baca Juga: Ganjar Komitmen Hadirkan Lebih Banyak Lapangan Kerja, Investasi Lancar, Pendidikan dan Kesehatan Berkualitas

Ditambah lagi, Trehaus juga mengembangkan Little Lab, adalah layanan inovatif yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI). Lab ini diciptakan oleh tenaga pendidik profesional untuk memudahkan guru dan tenaga pendidik lainnya mengakses materi serta sistem yang memudahkan mereka untuk memberikan pendidikan anak usia dini yang terbaik.