Teddy Gusnaidi Jawab soal Alutsista: 'Ketika Hujan Keluar Rumah untuk Membeli Payung?'

Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Ketua Umum Partai Garuda, Teddy Gusnaidi menepis tudingan dari kubu paslon capres nomor 1 dan 3, terkait pembelian alutsista di bawah Kementerian Pertahanan yang dikomandoi Prabowo Subianto.

Menurut Teddy anggaran pengadaan Alutsista di era Prabowo sudah sesuai kebutuhan keamanan dalam negeri. Dan hal ini lumrah diterapkan pula oleh negara-negara modern lainnya.

Untuk itu, Teddy menilai tuduhan itu tak perlu dintaggapi secara serius.

"Sebenarnya tidak perlu ditanggapi secara serius kritikan kubu 01 dan 03 terkait pembelian alutsista. Karena normalnya di negara manapun di dunia ini menyediakan yang namanya alutsista," kata Teddy Gusnaidi dalam keterangannya kepada Warta Ekonomi.

Tokoh muda ini menilai kubu pesaing sengaja menghembuskan isu itu untuk kebutuhan politik jangka pendek.

"Ini hal yang sangat biasa, hal yang sangat normal, yang mendadak dianggap tidak normal oleh kubu lain, demi kebutuhan kampanye," tambahnya.

"Ini sama seperti ada orang bertanya, untuk apa menyediakan payung di rumah, kan tidak hujan? Kalau dijelaskan secara serius malah terlihat bodoh, karena ini pengetahuan yang sangat umum yang tidak perlu jawaban maupun penjelasan," jelasnya.

"Ketika dijawab: “Karena ketika hujan, kita tidak bisa keluar rumah untuk membeli payung". Terlihat sangat bodoh kan?," paparnya.

Untuk itu, ia merasa perlu sekali menjelaskan dengan analogi-analogi dasar tentang kebutuhan alutsista dalam sebuah negara.

"Ketidaktahuan kubu 01 dan 03 akan sesuatu yang umum dan normal, bukan menjadi tanggungjawab kubu 02. Karena itu, sampaikan secukupnya saja, bahwa dalam bernegara, pengadaan alutsista itu hal yang sangat normal dan wajib," tutupnya.