Mudahkan Masyarakat Sedekah Barang, Baznas RI Luncurkan Fasilitas Drop Box

Warta Ekonomi, Jakarta -

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI meluncurkan fasilitas drop box sedekah barang untuk melayani masyarakat bersedekah dalam bentuk barang.

Ketua Baznas RI KH. Noor Achmad mengatakan bahwa layanan drop box tersebut merupakan pilot project. Ini dilakukan atas kerja sama Baznas RI dan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Nurullah Kalibata City.

KH. Noor Achmad melanjutkan bahwa perlu ada legalisasi terhadap layanan tersebut dengan tujuan program dapat berjalan lebih lancar.

"Pertimbangan menyediakan fasilitas scan QRIS, untuk memfasilitasi masyarakat yang ingin bersedekah barang. Jika ini berhasil, akan kita sebar di seluruh Jakarta," katanya dalam peluncuran Sedekah Barang Melalui Drop Box di Kantor Baznas RI, Jakarta Timur, Selasa (16/1/2024).

Dalam kesempatan yang sama, Deputi I Baznas RI Bidang Pengumpulan M. Arifin Purwakananta mengatakan, program drop box sedekah barang bertujuan memudahkan masyarakat yang ingin berderma atas hartanya. 

"Jadi selama ini kami sudah membuat kemudahan, berzakat melalui digital, perbankan, jemput zakat, dan kali ini kami menambah kemudahan itu dengan membuat drop box," kata Arifin dalam pernyataannya.

Baca Juga: Bersama Sri Mulyani, Ketua Baznas Menjadi Tokoh Inspiratif Jateng 2023

Ia mengungkapkan barang yang dapat disedekahkan melalui drop box tersebut antara lain barang bekas masih layak pakai dan sebagainya.

Sejauh ini, kata Arifin, Baznas RI telah memiliki tiga drop box. Satu di antaranya sudah diletakkan di Masjid Nurullah Kalibata City.

"Kami akan segera cari dua (tempat), seperti di mal dan di titik-titik yang ramai publik untuk bisa membuat kemudahan masyarakat," jelasnya. 

Lebih lanjut, menurut Arifin, proses pengambilan barang dalam drop box dilakukan secara berkala setelah melalui pemantauan sehingga tahap penyerahan bantuan tersebut tidak terhambat.

"Kalau perkiraan (drop box) sudah penuh kami ambil tiap dua pekan, tapi kalau bisa lebih cepat lagi kami ambil tiap pekan," tutur Arifin.

"Bantuan (dalam drop box) ini macam-macam. Kalau bantuan bisa langsung diserahkan, kami serahkan. Tapi kalau harus dijual, kami sudah menyiapkan program yang sudah sesuai dengan program ini Baznas Charity Store," sambungnya.

Baca Juga: Baznas Turun Gunung Menangani Efek Bencana Longsor di Subang

Terkait Baznas Charity Store, ini akan menjadi pusat penjualan barang-barang bekas hasil dari sedekah masyarakat sehingga uang hasil penjualan itu akan digunakan untuk kegiatan Baznas.

Karena itu, ujar Arifin, Baznas RI menargetkan tahun ini akan ada 15 drop box yang akan disebar di seluruh Jakarta.

Sementara itu, Sekretaris Masjid Nurullah Kalibata City Adi Negara mengungkapkan bahwa sejak pertama kali drop box itu dipasang, masyarakat antusias untuk bersedekah.

Mereka, kata Adi, juga menyampaikan banyak pertanyaan mengenai fungsi drop box tersebut.

"Bahkan, ada yang tanya QR, mulai disebarkan di grup-grup WA Tower Kalibata City. Semoga ke depannya semakin berkah, banyak," pungkas Adi.