Jelajahi Potensi Diri sebagai Konten Kreator dan Berkontribusi dalam Industri Kreatif

Didorong oleh pertumbuhan teknologi digital dan penetrasi internet yang semakin luas, industri kreatif dan para konten kreator di Indonesia telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Oleh karena itu, Kementerian Kominfo melalui Ditjen APTIKA bekerjasama dengan Komisi I DPR RI melaksanakan webinar Literasi Digital bertajuk “Konten Kreator dan Industri Kreatif di Indonesia”.

“Kegiatan ini merupakan langkah kita bersama dengan Kementerian Kominfo dalam mengoptimalkan peluang dan tantangan transformasi digital Indonesia”.  Ucap KH. Rojih Ubab Maimoen, selaku Narasumber.

KH. Rojih Ubab Maimoen selaku anggota Komisi I DPR RI juga menambahkan bahwa, dalam era digital yang terus berkembang konten kreator dan industri kreatif telah menjadi pilar utama dalam membentuk budaya ekonomi dan identitas suatu bangsa.

“Karya-karya konten kreator dan industri kreatif juga tidak hanya menjadi hiburan saja, tetapi bisa juga menambah lapangan kerja serta mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia”. Ucapnya.

“Harapan kami, seluruh upaya pemerintah melalui berbagai program pengembangan konten kreator dan industri kreatif dapat memberikan kebermanfaatan dan dapat digunakan oleh masyarakat. Mari terus bersama-sama menginspirasi, menghidupkan, dan menciptakan semangat kreatifitas untuk masa depan”. Tambahnya. (26/03/2024).

Dosen Teknologi Pendidikan UIN Sunan Ampel Surabaya, Dr. Abdullah Hamid juga menambahkan bahwa, untuk menjadi seorang content creator diperlukan personal branding.

“Dengan personal branding, menjadikan para content creator memiliki karakter yang unik dan berbeda, inilah yang membuat content creator  memiliki nilai lebih masing-masing”.  Ucapnya.

“Selain itu, konsistensi dalam membuat konten menjadi sangat penting. Salah satu caranya agar tetap konsisten adalah untuk terus ingat pada keinginan, target, mimpi, cita-cita dan hal kecil yang bisa diberikan untuk menginspirasi dan memotivasi orang lain. Tambahnya.

Menyutujui pendapat Abdullah Hamid, Guru Besar Ilmu Komunikasi FISIP UNS, Prof. Dr. Widodo Muktiyo juga menambahkan bahwa, menggunakan ruang digital sebagai sarana menjadi konten kreator akan memberikan banyak manfaat.

“Konten kreator dapat menjadi sarana pendidikan, pembaharuan, sebagai nasihat, serta sarana dialog”. Ucapnya

“Oleh karena itu, mari kita gali dan kembangkan kemampuan supaya prodak atau hasil dari apa yang dibuat atau konten yang disajikan dapat bermanfaat. Jadilah percaya diri, karena digital tidak mengenal kata malas, mari secepat mungkin melakukan lompatan”. Ucapnya. (26/03/2024).