PLN UID Jatim Siap Jamin Kelistrikan Saat Lebaran 2024

PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur (Jatim) memastikan beban puncak pada hari Idul Fitri 1445 turun sebesar 16,73%. 

General Manager PLN Unit UID Jawa Timur, Agus Kuswardoyo, mengatakan, penurunan beban kelistrikan ini diakibatkan banyaknya industri yang berhenti produksi sehingga dipastikan cadang daya menjadi lebih besar yakni sebesar 2.204 MW dari total daya 9.999 MW dan cadangan daya sebesar 2.204 MW

Baca Juga: PLN Jabar Resmikan Serentak 50 SPKLU Baru

"Penurunan ini dikarenakan sektor industri stop beroperasi dan sebagain warga banyak yang mudik. Dengan penurunan daya ini justru cadangan daya lebih tinggi," kata Agus di Surabaya, Rabu (3/4).

Lebih lanjut Agus menjelaskan, guna menjaga agar kelistrikan Jawab Timur aman saat Indul Fitri pihaknya telah menerjunkan 4.782 personel disiagakan di 144 posko titik rawan seluruh Jawa Timur pada masa siaga 3 hingga 18 April 2024.

"Para personel kami akan dilengkapi dengan 88 genset mobile, 49 Uniterruptible Power Supply (UPS), 199 Unit Gardu Bergerak (UGB), 12 UKB, 14 crane. Sementara dari pembangkitan listrik hingga distribusi semua sudah kami disiapkan," tegas Agus

Sementara lokasi titik penjagaan pada personel ini Agus menyebutkan, beberapa personel akan mengamankan obyek vital seperti,  bandara, stasiun, terminal, pelabuhan dan obyek lainnya.

"Mereka akan standby di obyek dititik tertentu yang dianggap vital dan rawan. Dengan menerjunkan personel ini diharapkan pasokan listrik di hari raya Idul Fitri tahun tetap aman. Namun demikian, kami terus melakukan koordinasi dengan stakeholder di tiap-tiap lokasi nantinya," ungkapnya.

Disinggung soal kerusakan listrik atau kerugian  akibat datangnya  gempa magnitudo 5,6 skala richter di Tuban yang terjadi Rabu (3/4/2024 ), Secara tegas Agus mengatakan, saat terjadi gempa di Tuban pasokan listrik tetap aman dan tidak ada alami kerusakan fasilitas listrik di Tuban.

Baca Juga: Komitmen Beri Pelayanan Terbaik, PLN Icon Plus Sumbagut Resmikan Kantor Baru

"Masih aman dan tidak alami kerugian saat terjadi gempa di Tuban kemarin. Yang jelas kami (PLN) tetap waspada dan selalu memantau diwilayah yang terjadi bencana gampa," klaim Agus