Pertamina Prediksi Kebutuhan Avtur Penerbangan Haji di BIJB Naik 234 Persen

Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Jawa Barat memasok bahan bakar avtur untuk kebutuhan penerbangan Haji 2024 di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati hingga 4.204 kilo liter (KL). 

Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat Eko Kristiawan mengatakan khusus untuk pasokan ke BIJB mengalami kenaikan 234 persen dibandingkan dengan tahun 2023. 

"Prediksi kebutuhan Avtur untuk BIJB naik 234 persen menjadi 4.204 KL dibandingkan tahun 2023,"katanya kepada wartawan di Bandung, Senin (13/5/2024).

Eko menyebutkan jumlah pasokan avtur di setiap bandara berbeda-beda. Untuk di Bandara Soekarno-Hatta diprediksi akan mengalami peningkatan 26 persen.

"Kebutuhan Avtur untuk penerbangan haji tahun 2024 diperkirakan akan naik sebesar 5.548 KL atau 26% di Bandara Soekarno-Hatta," katanya.

Pertamina menjamin pasokan bahan bakar avtur untuk setiap bandara aman karena ibadah haji akan berlangsung setiap tahun. 

"Kita sudah memprediksi setiap kebutuhan bandara sehingga jumlah pasokannya akan disesuaikan," ungkapnya.

Baca Juga: Pertamina Jamin Pasokan Energi Tersedia di Wilayah Terdampak Banjir Sumbar

Terkait dengan isu penghapusan bahan bakar jenis Pertalite, Ia menegaskan bahwa hal tersebut tidak benar. Sampai saat ini Pertamina masih mendistribusikan Jenis Bahan Bakar Khusus Penugasan (JBKP) jenis Pertalite sesuai dengan arahan dari Pemerintah untuk menyalurkan ke masyarakat. Jika terjadi penghapusan maka sebelumnya akan disosialisasikan oleh Pertamina yang menjalankan tugas untuk menyalurkan BBM bersubsidi maupun jenis bahan bakar umum (JBU). 

Selain itu, jika terjadi penghapusan Pertalite, maka Pemerintah sebagai regulator juga akan menyampaikan terlebih dahulu ke masyarakat.

"Artinya isu penghapusan Pertalite itu sebenarnya tidak ada karena kalaupun ada pasti akan disosialisasikan sebelumnya oleh Pertamina," tegasnya.

Eko kembali menegaskan untuk tahun ini pasokan bahan bakar Pertalite sudah dialokasikan pada APBN 2024 sehingga masyarakat tidak perlu khawatir lagi akan penghapusan jenis bahan bakar tersebut. 

"Intinya tahun ini BBM Pertalite tetap disalurkan oleh Pertamina bagi masyarakat," pungkasnya.