Pengunduran Diri Petinggi Otorita IKN, Said Didu Cium Masalah Serius

Eks ekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Muhammad Said Didu turut menanggapi pengunduran diri Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono serta Wakil Kepala Otorita IKN Dhony Rahajoe.

Said Didu mencurigai adanya masalah serius di balik pengunduran diri kedua petinggi ini, apalagi hal ini terjadi menjelang rencana Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar upacara peringatan HUT Republik Indonesia (RI) ke-79 di IKN.

Baca Juga: Pos Indonesia Jamin Keamanan Pengiriman Logistik ke IKN

Said Didu mengungkapkan bahwa ia mengenal baik Bambang Susantono sebagai pribadi yang profesional dan berintegritas tinggi.

"Saya kebetulan kenal Ketua Otorita IKN Dr. Ir. Bambang. Ybs selama ini saya kenal sebagai profesional yang berintegritas. Sepertinya ada masalah di proyek IKN," tulis Said Didu di akun X pribadinya pada Senin (3/6/2024).

Sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, dalam konferensi pers di Kantor Presiden, mengumumkan bahwa Presiden Joko Widodo telah menerbitkan Keputusan Presiden (Keppres) terkait pemberhentian dengan hormat Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN.

"Dengan mundurnya Bambang dan Dhony, maka Presiden Jokowi mengangkat Menteri PUPR Basuki Hadimuljono sebagai Plt Kepala Otorita IKN dan Wakil Menteri ATR Raja Juli Antoni sebagai Plt Wakil Kepala Otorita IKN," jelas Pratikno.

Baca Juga: Dukung Pembangunan Kota Berkelanjutan, SIG & Bina Karya Kerja Sama Penyediaan Green Cement untuk Proyek IKN

Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe sebelumnya dilantik oleh Presiden Joko Widodo sebagai kepala dan wakil kepala Otorita IKN untuk periode 2022-2027 pada 10 Maret 2022. Pengunduran diri mereka menjelang peringatan HUT RI di IKN menimbulkan berbagai spekulasi dan keprihatinan tentang kondisi proyek strategis nasional ini.