BRI Dorong Inovasi Blockchain, Misi Hadirkan Standar Baru Perbankan di Indonesia

Bank Rakyat Indonesia (BRI) menegaskan keseriusannya dalam mengembangkan teknologi blockchain di Indonesia Blockchain Conference (IBC).

Kepala Departemen Pengembangan Perbankan Digital BRI, Nitia Rahmi mengatakan pihaknya tengah  mengembangkan proyek percontohan berbasis teknologi blockchain. 

Baca Juga: Salurkan Kredit UMKM Hingga Rp1.095,64 triliun, Bos BRI Ungkap Strateginya

"Kami berkomitmen untuk terus mengeksplorasi teknologi Web3 dan mengembangkan solusi berbasis blockchain. Tim sertifikasi khusus telah dibentuk untuk meningkatkan infrastruktur digital serta mendukung inovasi kami," kata Nitia, dilansir Jumat (27/09/2024).

Proyek ini bertujuan untuk memastikan transparansi dan keamanan dalam berbagai transaksi bisnis dan rantai pasokan, menciptakan standar baru dalam operasional perbankan di Indonesia.

Adapun Indonesia Blockchain Conference (IBC) menjadi momentum krusial untuk memperkuat kolaborasi lintas negara, dengan tujuan menghadapi tantangan di ekosistem blockchain serta memperluas jangkauan penerapan teknologi tersebut dalam sektor-sektor industri.

300 peserta yang mencakup pelaku industri, akademisi, investor, serta perwakilan pemerintah dari berbagai negara hadir dan bertukar pikiran terkait dengan ide, tren terbaru, serta solusi blockchain yang dapat diimplementasikan dimana saja, guna mempercepat adopsi teknologi ini di berbagai sektor.

Baca Juga: Kolaborasi Digital Syariah Technology dan Sphynx Lab Siap Dorong Adopsi Blockchain di Indonesia

Dengan adanya kerja sama lintas negara dan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan ekosistem blockchain dan aset kripto dapat berkembang pesat dan memberikan dampak positif bagi berbagai sektor industri khususnya untuk Indonesia.