1.000 Produk Terjual, Bazar Sarinah Pandu x InJourney Group Sukses Dongkrak UMKM

PT Sarinah (Persero) dan PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) (Injourney) berkolaborasi mendongkrak usaha dari Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Melalui Sarinah Pandu x InJourney Group, kedunya sukses menggelar bazar yang berlangsung di Ground Floor Sarinah pada 5-10 November 2024.

Corporate Secretary Group Head PT Sarinah, M. Yaser Khalex mengatakan bazar ini adalah bagian dari komitmen pihaknya dalam mendukung usaha lokal untuk tumbuh dan naik kelas hingga tembus pasar internasional.

Baca Juga: Paket Lengkap Dukungan BTN buat UMKM, Dari Pembiayaan Hingga Bazar UMKM BUMN di Sarinah

"Acara ini memberikan kesempatan bagi para UMKM binaan Sarinah Pandu untuk tidak hanya memasarkan produknya, tetapi juga untuk mengimplementasikan pengetahuan dan keterampilan yang mereka peroleh selama program pelatihan Sarinah Pandu. Kami ingin mereka semakin siap bersaing di pasar yang lebih besar, baik secara nasional maupun internasional," ujar Khalex, dilansir dari keterangan tertulis yang diterima Warta Ekonomi, Kamis (14/11).

Adapun acara tersebut menghadirkan 11 UMKM terpilih hasil dari program pelatihan Sarinah Pandu x InJourney Group. Produk yang dipamerkan meliputi berbagai kategori seperti fashion, termasuk batik tulis dan pakaian ready to wear, makanan dan minuman lokal, serta kerajinan tangan. Selama lima hari acara berlangsung, tercatat hampir 1.000 produk terjual, dengan batik tulis dan madu menjadi produk favorit pengunjung.

Pemilik Batik Tulis Prambanan, Saeful Ghofur mengungkapkan rasa puasnya setelah mengikuti bazar ini. Pihaknya mengaku sangat terbantu karena tak hanya bisa memasarkan produknya secara langsung namun juga mendapatkan masukan agar produk mereka menjadi lebih baik.

"Kami merasa sangat terbantu dengan adanya bazar ini, karena selain dapat memasarkan produk kami langsung ke konsumen, kami juga bisa mendapatkan feedback yang sangat berharga. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus berkarya dan meningkatkan kualitas produk," ujar Saeful.

Senada, Pemilik Gudang Madu Pati, Andang Wibisono juga menyatakan bahwa bazar ini memberikan dampak positif terhadap penjualan dan peningkatan brand awareness. Hal tersebut tentunya akan berdampak positik kepada usahanya di masa depan.

“Penjualan produk madu kami sangat baik selama bazar ini, dan kami melihat peningkatan brand awareness. Konsumen semakin mengenal produk kami, yang tentunya berdampak positif pada penjualan kami ke depan,” ungkapnya.

Bazar ini menjadi langkah nyata bagi Sarinah dalam membangun ekosistem UMKM yang kuat dan berkelanjutan. Kolaborasi dengan InJourney Group bertujuan memperluas cakupan program agar lebih banyak UMKM dapat merasakan manfaat dari pembinaan, pelatihan, hingga akses pasar yang lebih luas.

Baca Juga: Wamendag Tekankan Pentingnya Kolaborasi Pemerintah dan Swasta Dukung Perkembangan UMKM di SIAL Interfood ke-25

"Kami akan terus memperkuat program-program pemberdayaan seperti Sarinah Pandu, sehingga lebih banyak UMKM yang dapat berkembang dan mampu bersaing, tidak hanya di pasar domestik tetapi juga global," tutur Khalex.