Bahlil Lahadalia | Kredit Foto: Istimewa
Menteri Energi dan Sumber Daya Minerl (ESDM) Bahlil Lahadalia meminta Menteri Energi dan Industri Uni Emirat Arab (UEA) Suhail Mohammed Al Mazrouei untuk menyelesaikan timeline concrete deliverables dalam dua ke depan.
Hal itu disampaikan Bahlil ketika menemani Presiden Prabowo Subianto dalam kunjungannya ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA), Sabtu, (23/11/2024).
Baca Juga: Soal Skema Subsidi BBM, Bahlil Sebut Hampir Final
"Tadi saya meminta Menteri Suhail agar membuat tim kerja untuk membuat timeline concrete deliverables dalam dua bulan ke depan," ujar Menteri Bahlil usai pertemuan.
Timeline concrete deliverables itu berkaitan dengan tiga poin kerjasama yang tengah dimatangkan ke dua negara.
Pertama kerja sama percepatan pengembangan Blok Andaman menuju produksi Liquified Natural Gas (LNG).
Kedua, kerja sama penyediaan gas ke PLN serta penyediaan energi terbarukan (up to 10 GW) untuk kawasan industri di Indonesia.
Baca Juga: Prabowo Ingin Hentikan PLTU di 2040, Bahlil: Perintah Presiden Harus Lakukan!
Ketiga, kerja sama pengembangan industri aluminium di Indonesia bekerja sama antara Inalum dan Emirates Global Aluminum (EGA).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Dwi Kurniawan
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement
