IHSG Diprediksi Rebound, Saham RAJA Hingga CUAN Bisa Jadi Alternatif untuk Jangka Pendek

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat melemah sebesar 0,90% pada perdagangan Senin, 16 Desember 2024, dengan level penutupan di angka 7.259. Meskipun sempat menunjukkan pergerakan yang bervariasi, IHSG tidak mampu bertahan di zona hijau akibat arus jual yang dominan dari investor asing.

Data perdagangan mencatatkan bahwa penjualan bersih (net sell) asing pada seluruh pasar mencapai Rp 621,66 miliar, yang cukup membebani pergerakan indeks. Saham-saham yang menjadi target jual asing antara lain Bank Rakyat Indonesia (BBRI), Telekomunikasi Indonesia (TLKM), Bank Negara Indonesia (BBNI), Adaro Energy (ADRO), dan Bank Central Asia (BBCA).

Namun, meskipun IHSG tertekan, Karina R, Retail Research Analyst dari BNI Sekuritas, menilai bahwa indeks masih memiliki peluang untuk melakukan rebound. "IHSG hari ini berpotensi teknikal rebound dengan sentimen eksternal terkait potensi pemangkasan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin oleh The Fed," ujar Karina.

Meskipun proyeksi rebound hadir, level support IHSG terletak di kisaran 7.205 hingga 7.150, dengan level resistance di angka 7.330 hingga 7.400. Karina juga memberikan beberapa rekomendasi untuk trading jangka pendek pada beberapa saham, termasuk BBRI, RAJA, CUAN, GOTO, EXCL, dan CLEO.

Trading Idea untuk 17 Desember 2024:

• BBRI: Speculative Buy pada rentang harga 4.240-4.260, dengan stop loss jika harga jatuh di bawah 4.200. Potensi kenaikan jangka pendek bisa mencapai 4.310-4.390.
• RAJA: Buy on Weakness pada rentang harga 2.850-2.870, dengan stop loss di bawah 2.810. Jika bertahan di atas level tersebut, potensi kenaikan bisa mencapai 2.920-2.960.
• CUAN: Buy on Weakness pada level 9.300-9.350, dengan stop loss jika harga turun di bawah 9.200. Jika tren positif berlanjut, harga dapat naik menuju 9.500-9.625.
• GOTO: Speculative Buy pada kisaran 71-72, dengan stop loss di bawah 69. Potensi kenaikan jangka pendek bisa mencapai 74-75.
• EXCL: Speculative Buy pada level 2.260-2.280, dengan stop loss jika harga turun di bawah 2.240. Potensi kenaikan jangka pendek ke level 2.300-2.330.
• CLEO: Speculative Buy pada rentang harga 1.360-1.370, dengan stop loss di bawah 1.350. Potensi kenaikan ke level 1.385-1.410.