
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tampak betah memerah hingga akhir perdagangan Rabu, 5 Februari 2025. IHSG tersungkur 49,23 poin atau -0,70% sehingga posisinya berada di level 7.024,22.
Pergerakan saham pada penutupan perdagangan hari ini juga terus didominasi oleh tren negatif. Sebanyak 327 saham terkoreksi, 243 saham terapresiasi, dan 231 saham stagnan.
Perlu diketahui bahwa IHSG sudah pernah menempati posisi tertinggi dan terendahnya sepanjang perdagangan hari ini berlangsung. Posisi tertinggi berada di level 7.080,16 sementara posisi terendahnya pada level 7.002,52.
Baca Juga: Trump dan China Picu Volatilitas! Ini Prospek IHSG dan Saham PIlihan
Baca Juga: GoTo Buka Suara! Benarkah Akan Merger dengan Grab?
Sampai akhir perdagangan, IHSG tercatat telah memperjualbelikan 26,75 miliar lembar saham dengan frekuensi 1.278.974 kali. Adapun nilai transaksi yang berhasil dibukukan mencapai Rp11,39 triliun.
Apabila ditinjau dari segi top losers LQ45, PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) yang melemah -4,80% ke Rp1.190. Disusul PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) yang ambles -4,26% menjadi Rp4.500 dan PT Ciputra Development Tbk (CTRA) yang ambruk -3,65% ke level Rp925.
Sementara itu, posisi saham top gainers LQ45 ditempati oleh PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) yang menguat 5,07% ke Rp7.250. Kemudian, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang menanjak 3,57% menjadi Rp1.450 dan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) yang naik 2,96% ke Rp2.090.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait:
Advertisement