Satu-satunya dari Indonesia! Solusi Digital Milik Petrosea Sukses Raih Pengakuan Global

Keberhasilan PT Petrosea Tbk (PTRO) dalam mengadopsi digitalisasi dan teknologi industri 4.0 melalui Minerva Digital Platform mengantarkannya meraih pengakuan global.

Perusahaan tambang ini menjadi satu-satunya dari Indonesia yang terpilih dalam Global Lighthouse Network di World Economic Forum. Prestasi ini menegaskan komitmen Petrosea dalam menghadirkan solusi berbasis teknologi untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas operasional.

Sejak dikembangkan pada 2018, Minerva Digital Platform menjadi motor utama transformasi digital Petrosea. Teknologi ini tidak hanya menghubungkan seluruh proses bisnis dari hulu ke hilir tetapi juga mengoptimalkan pemanfaatan kecerdasan buatan (AI), big data, dan advanced analytics.

Baca Juga: Manajemen Vale Indonesia (INCO) Angkat Bicara soal Kontrak Jumbo Rp2,8 Triliun dengan Petrosea

Dengan berbagai fitur inovatif, Minerva terbukti mampu meningkatkan efisiensi kerja, mendukung diversifikasi bisnis, dan memberikan nilai tambah bagi klien Petrosea di berbagai proyek lintas komoditas.

Demi memperkuat digitalisasi, Petrosea juga mengembangkan Remote Operations Center (ROC) yang berlokasi di kantor pusat. Teknologi ini memungkinkan pemantauan dan pengendalian seluruh aktivitas operasional secara real-time di berbagai proyek.

Salah satu manfaat utama sistem digital ini adalah kemampuannya dalam memonitor proses nickel product blending agar sesuai dengan permintaan pasar yang semakin kompetitif.

Transformasi digital yang dilakukan Petrosea juga didukung dengan pembangunan infrastruktur teknologi yang kuat, mulai dari manajemen ICT, penguatan cyber security, adopsi teknologi cloud, hingga penyegaran sistem ERP.

Selain itu, Petrosea menghadirkan berbagai solusi digital inovatif seperti Effective Validation of Attendance (EVA), Effective Crew Management (ECM), Fuel & Road Analyzer (FRA), serta Fleet Optimization Management (FOM).

Bahkan, platform SHEPRO yang dikembangkan untuk pengelolaan keselamatan, kesehatan, dan lingkungan semakin meningkatkan kualitas pelaporan dan analisis risiko di seluruh proyek.

Baca Juga: Tertinggi Sepanjang 5 Dekade, Perolehan Kontrak Petrosea (PTRO) Tembus Rp64,3 Triliun

Presiden Direktur Petrosea, Michael, menegaskan bahwa perusahaan terus berkomitmen menjadi yang terdepan dalam pengembangan teknologi digital di sektor pertambangan dan EPC.

“Petrosea terus berkomitmen untuk menjadi yang terdepan dalam pengembangan dan penerapan teknologi di sektor pertambangan dan EPC melalui Minerva Digital Platform. Selain itu, Petrosea juga terus memberikan nilai tambah kepada klien dengan menawarkan solusi penambangan yang lebih cepat, tepat, efisien dan inovatif,” ujarnya.

Dengan strategi digitalisasi yang matang, Petrosea tidak hanya memperkuat ekosistem pertambangan berbasis teknologi tetapi juga membangun budaya kerja berbasis Good Corporate Governance (GCG), continuous improvement, dan keselamatan kerja (zero accident). Langkah ini semakin mengukuhkan posisi Petrosea sebagai salah satu pemain utama di industri tambang.